Serangga - Image from Huanqiu
Fujian, Bolong.id - Pada Sabtu (1/5) Peneliti asal Tiongkok, Inggris, Jerman dan ahli paleontologi multinasional lainnya menemukan fosil biota berumur 15 juta tahun.
Dilansir dari Huanqiu pada Minggu (2/5/2021), Biota ini memegang sejumlah besar spesimen fosil amber dan tanaman, dengan jelas menunjukkan kehidupan makhluk kuno di hutan hujan.
Fosil biota ini ditemukan di kota Lupu provinsi Fujian, Tiongkok. Selama 10 tahun, tim peneliti telah mengumpulkan lebih dari 25.000 amber yang terdiri dari serangga dan lebih dari 5000 fosil tanaman.
Dilihat dari keragaman fosil yang ditemukan, populasi amber dalam biota Lupu adalah biota amber yang paling banyak ditemukan dalam 100 tahun terakhir.
Ada sejumlah besar spesimen yang diawetkan dalam amber Lupu, di mana serangga adalah yang paling berlimpah dan melibatkan setidaknya 20 subjek dan 200 subjek. Yang paling umum adalah serangga bipedal seperti nyamuk, menyumbang sekitar 55% dari total.
Wang Bo, salah satu pemimpin penelitian dan seorang peneliti di Nanjing Institute of Geology and Paleontology of the Chinese Academy of Sciences, mengatakan biota Lupu adalah reservoir fosil hutan hujan tropis yang sangat kaya. Ini menunjukkan bahwa sekitar 15 juta tahun yang lalu, hutan hujan tropis didistribusikan ke Fujian selatan.
"Secara khusus, penemuan fosil amber ini menghadirkan keberadaan organisme di hutan 15 juta tahun yang lalu dalam tiga cara, seperti 'museum kehidupan kuno' alami," kata Wang Bo.
Hasil penelitian dipublikasikan dalam jurnal Amerika Science on the 1st, Scientific Progress. (*)
Informasi Seputar Tiongkok
