Lama Baca 2 Menit

Tahun Ular dan Jurus Jimat Keberuntungan

04 February 2025, 09:24 WIB

Tahun Ular dan Jurus Jimat Keberuntungan-Image-1
Ilustrasi Shio Ular

Beijing, Bolong.id - Imlek tahun 2025 dipenuhi dengan harapan bagi masyarakat Tionghoa khususnya dan masyarakat umumnya. Tahun ini adalah Tahun Ular Kayu.   

Dilansir dari 人民网, bagi orang Tionghoa memiliki pandangan yang lebih bernuansa tentang ular dibandingkan dengan konotasi negatif yang dimiliki oleh orang-orang Barat. Ular disebut "naga kecil" di Tiongkok, sedangkan menurut mitologi kuno, pencipta manusia adalah campuran manusia dan ular.

Banyak orang di Tiongkok menganggap ular sebagai jimat keberuntungan, dan dalam legenda, ular sering dianggap sebagai makhluk yang akan membalas budi dengan memberikan kemakmuran kepada manusia.

Jimat ular keberuntungan

Bahasa Mandarin kaya dengan ungkapan yang mengandung ular dan memiliki konotasi yang menyenangkan.

蛇雀之报 (Kebaikan ular dan siskin)

Menurut legenda, Adipati Sui, yang hidup pada Periode Musim Semi dan Gugur (770-476 SM), melihat seekor ular besar yang terluka parah. Ia memberikan obat kepada ular itu, dan menyelamatkan nyawanya. Setelah setahun, ular itu kembali dengan membawa mutiara sebagai tanda terima kasihnya.

Ketika seorang pria bernama Yang Bao masih kecil, ia melihat seekor burung kuning dikejar oleh seekor burung hantu. Yang Bao membawa burung itu pulang untuk mengobati lukanya, dan setelah sembuh, burung itu terbang menjauh. Seorang pemuda berpakaian kuning kembali keesokan harinya dengan membawa empat cincin giok putih sebagai balasannya.

Ungkapan ini berarti membalas budi.

龙蛇飞舞 (terbang seperti naga dan ular)

Goresan-goresan kaligrafi Cina klasik yang anggun dan indah bagaikan jejak ular dan naga, sebagaimana ungkapan ini. (*)

Informasi Seputar Tiongkok