Beijing, Bolong.id - Para pejabat di Provinsi Fujian Tiongkok Timur sepakat menerapkan asuransi kesehatan dasar untuk warga Taiwan, menurut Biro Keamanan Kesehatan Provinsi Fujian. Baik warga Taiwan yang bekerja maupun yang menganggur, serta pelajar dari wilayah Taiwan yang belajar di Fujian, berhak mendapatkan asuransi sebagai penduduk daratan.
Dilansir dari 京报网 Kamis (06/06/24), warga Taiwan yang memiliki izin perjalanan ke daratan untuk penduduk Taiwan dapat mengajukan aktivasi kode asuransi kesehatan secara online melalui WeChat, Alipay, aplikasi resmi Administrasi Keamanan Kesehatan Nasional, dan saluran lainnya, dengan cara yang sama seperti penduduk daratan.
Semua kantor penanganan asuransi kesehatan di tingkat kabupaten ke atas di seluruh provinsi juga akan mendukung aktivasi kode asuransi secara offline bagi penduduk Taiwan yang menunjukkan dokumen yang diperlukan.
Fujian juga telah mendirikan pusat layanan bagi warga Taiwan di seluruh provinsi, untuk menyediakan layanan terpadu termasuk penggantian biaya pengobatan.
Biro tersebut mengatakan platform layanan online untuk asuransi kesehatan dan kesehatan bagi rekan senegaranya di Taiwan akan ditingkatkan dan disempurnakan.
Pemberitahuan tersebut juga dengan jelas mendukung dimasukkannya institusi medis yang didanai Taiwan di Fujian sebagai institusi yang ditunjuk untuk asuransi kesehatan, karena institusi tersebut akan tunduk pada manajemen asuransi yang sama dengan institusi medis di Fujian.
Layanan khusus untuk perusahaan Taiwan dan rekan senegaranya juga akan dibentuk, untuk menyediakan layanan asuransi kesehatan yang lebih nyaman termasuk pendaftaran pendaftaran, penyelesaian biaya, perawatan medis di luar lokasi, dan manajemen titik tetap, sehingga menciptakan layanan yang adil dan berkualitas tinggi, dan lingkungan layanan asuransi kesehatan yang sangat efisien.
Warga Taiwan yang berpartisipasi dalam asuransi kesehatan dasar di Fujian dapat membeli obat untuk perawatan medis di luar lokasi di semua jaringan institusi medis tetap di provinsi tersebut, menurut biro tersebut. (*)
Informasi Seputar Tiongkok
