Lama Baca 4 Menit

Asosiasi Kerja Sama Ekonomi Sosial dan Budaya India-China dan Indonesia E-Commerce Hub Gelar Seminar Bisnis

20 July 2024, 12:31 WIB

Asosiasi Kerja Sama Ekonomi Sosial dan Budaya India-China dan Indonesia E-Commerce Hub Gelar Seminar Bisnis-Image-1
Suasana pertemuan

Bolong.id - Beberapa waktu lalu Asosiasi Kerja Sama Ekonomi, Sosial, dan Budaya Tiongkok-Indonesia dan Indonesia E-Commerce Hub menyelenggarakan seminar bertema "Strategi Online" di Jakarta untuk CEO dan pemilik perusahaan, guna memberikan pemahaman tentang bisnis online yang terus berkembang. 

Sekretaris Jenderal Xie Hanxian, Ketua Eksekutif Chen Yongzhi, serta beberapa pakar e-commerce termasuk pendiri Indonesia E-commerce Hub, Du Xuehai (James DU) turut hadir dalam seminar tersebut. 

Dilansir dari 印尼商报网 (18/07/24), Ketua Eksekutif Asosiasi Kerja Sama Ekonomi, Sosial, dan Budaya Tiongkok-Indonesia, Chen Yongzhi, menyatakan bahwa sebagai sebuah lembaga yang aktivitasnya mencakup ekonomi, sosial, dan budaya, asosiasi ini berharap melalui seminar ini dapat memperluas pengetahuan sekaligus mendorong orang-orang untuk memulai dan mengembangkan bisnis online. 

Chen Yongzhi mengatakan: "Kami sedang berusaha meningkatkan perhatian orang terhadap produksi, tidak hanya melalui produksi barang, tetapi juga melalui penjualan barang. 

Hari ini kami masih memperkenalkan bisnis online, karena bisnis online terus berkembang dan merambah ke berbagai tempat. Hal-hal yang tidak bisa dilakukan selama pandemi bisa diwujudkan melalui bisnis online."

"Ini sebenarnya adalah contoh yang sangat mengkhawatirkan, tetapi sekaligus membuka wawasan bagi orang-orang untuk memulai bisnis tanpa hambatan," tambahnya. Chen Yongzhi menjelaskan bahwa jumlah bisnis online di Indonesia masih sangat sedikit, bahkan jumlah orang yang hanya berbicara tentang bisnis online lebih banyak daripada mereka yang benar-benar menjalankannya. Padahal, Indonesia masih memiliki banyak potensi yang bisa dikembangkan. 

Sumber daya materi kami melimpah, sumber daya alam dan sumber daya manusia kami berlimpah. Bisnis online adalah mekanisme yang dapat digunakan, kami dapat melakukan pelatihan untuk menciptakan produk baru, pilihannya sangat banyak.

Chen Yongzhi menambahkan bahwa untuk menjalankan bisnis online harus memiliki keberanian, karena jika kita bisa menyediakan produk yang bagus bagi pelanggan, bisnis online adalah pilihan kita. 

Asosiasi ini akan terus mengadakan seminar ini agar lebih banyak orang dapat terpapar dan berani mencoba bisnis online. Jika Anda tidak bisa, kami bisa melatih Anda. Ini adalah undangan agar kita dapat menjalankan bisnis online.

Du Xuehai menyatakan bahwa Indonesia E-commerce Hub yang terletak di daerah Serpong, Tangerang, tepatnya di kawasan Great Western Resort, memiliki luas 20.000 meter persegi. Saat ini telah dibangun pusat pameran seluas 1.500 meter persegi, yang akan diperluas menjadi 5.000 meter persegi. 

Pusat ini juga telah mendirikan pusat pelatihan bakat, yang saat ini telah melatih sekitar 1 juta orang, termasuk peserta yang mengikuti melalui jalur pelatihan kartu prakerja. “Selain itu, ada juga pusat ekspor untuk membantu perusahaan Indonesia memasarkan produk mereka.”

Indonesia E-commerce Hub akan menyediakan peluang kerja sama bagi para pelaku bisnis online di Indonesia yang ingin memulai dan mengembangkan bisnis online mereka. (*)

Informasi Seputar Tiongkok