Beijing, Bolong.id - Kementerian Keuangan Tiongkok pada pekan ini mengumumkan alokasi tambahan 140 juta yuan dalam dana bantuan bencana darurat untuk provinsi Guizhou dan Hunan yang dilanda banjir.
Dilansir dari 新华社新媒体, alokasi baru ini menyusul pencairan sebelumnya sebesar 160 juta yuan pada tanggal 23 Juni, menurut kementerian.
Sejak pertengahan Juni, kedua provinsi tersebut telah mengalami hujan lebat dan banjir parah. Situasinya sangat serius di daerah-daerah seperti Rongjiang dan Congjiang di Prefektur Otonomi Qiandongnan Miao dan Dong di Provinsi Guizhou, di mana sejumlah besar penduduk telah dievakuasi, dan kerusakan signifikan telah terjadi.
Kabupaten Rongjiang, yang dikenal luas sebagai tempat lahirnya Liga Super Desa, atau Cun Chao, mulai pulih pascabencana setelah dilanda dua banjir besar dalam waktu kurang dari seminggu. Sejak 24 Juni, banjir berturut-turut telah menggenangi sebagian besar wilayah kabupaten, dengan stadion Cun Chao, yang terletak di daerah perkotaan dataran rendah, terendam dua kali dalam waktu lima hari.
Dana darurat terutama akan mendukung operasi pencarian dan penyelamatan, relokasi penduduk yang terkena dampak, bantuan tempat tinggal sementara, dan pembangunan kembali rumah yang rusak, kata kementerian.
Dana tersebut bertujuan untuk mendukung daerah yang terkena dampak dalam memulihkan kehidupan sehari-hari dan aktivitas ekonomi sesegera mungkin, tambah kementerian tersebut.
Karena Tiongkok saat ini sedang dilanda musim banjir, Kementerian Keuangan mengatakan akan memperkuat koordinasi dengan Kementerian Manajemen Darurat dan departemen terkait lainnya untuk memantau perkembangan dengan cermat dan segera mengalokasikan dana bantuan sesuai kebutuhan guna memastikan operasi bantuan bencana dan melindungi kehidupan dan harta benda masyarakat. (*)
Informasi Seputar Tiongkok
Advertisement
