Lama Baca 3 Menit

Layanan Pengiriman Drone China Terbang ke Pasar Luar Negeri

21 December 2024, 11:32 WIB

Layanan Pengiriman Drone China Terbang ke Pasar Luar Negeri-Image-1
Ilustrasi

Beijing, Bolong.id - Penyedia daring asal Tiongkok Meituan pekan ini mengumumkan telah meluncurkan layanan pengiriman drone luar negeri pertamanya, sebuah langkah penting untuk memanfaatkan teknologi digital Tiongkok yang canggih dan ramah lingkungan dalam ekonomi dataran rendah di seluruh dunia.

Dilansir dari 新浪财经 Rabu (18/12/24), Meituan mengatakan anak perusahaannya yang menyediakan layanan pengiriman drone, Keeta Drone, telah memperoleh lisensi komersial untuk pengiriman drone Beyond Visual Line of Sight dari otoritas penerbangan sipil Dubai, dan telah mulai menyediakan pengiriman drone yang cepat dan efisien untuk makanan, obat-obatan, dan barang-barang penting lainnya di area percontohan yang ditentukan.

Selain membawa pesawat yang dikembangkan sendiri, bandara otomatis, dan sistem penjadwalan cerdas ke Dubai, perusahaan tersebut telah melakukan adaptasi dan modifikasi ekstensif untuk mengatasi tantangan yang ditimbulkan oleh lingkungan setempat seperti suhu tinggi, kata Mao Yinian, wakil presiden Meituan dan presiden Keeta Drone.

Perekonomian dataran rendah, termasuk pengiriman barang menggunakan drone dan mobil terbang, telah mengalami perkembangan pesat di Tiongkok dalam beberapa tahun terakhir, karena banyak pemerintah daerah telah meluncurkan kebijakan yang mendukung guna mengeksplorasi wilayah baru untuk peningkatan konsumsi.

Meituan mulai mengeksplorasi penggunaan drone untuk pengiriman lokal udara-darat yang lancar pada tahun 2017 dan meluncurkan layanan pengiriman komersial pertamanya di pusat teknologi Cina selatan, Shenzhen, pada tahun 2021.

Hingga Desember 2024, Keeta Drone mengoperasikan 53 rute di kota-kota besar di Tiongkok, dan telah menyelesaikan lebih dari 400.000 pengiriman. Layanan ini menawarkan berbagai pilihan produk kepada pelanggan dan menjangkau berbagai lokasi, mulai dari kantor, area pemukiman, perpustakaan, hingga tempat wisata seperti Tembok Raksasa.

Ukuran ekonomi dataran rendah Tiongkok pada akhir tahun 2023 diperkirakan lebih dari 500 miliar yuan (sekitar 69,53 miliar dolar AS), dengan skalanya diperkirakan akan naik menjadi 2 triliun yuan pada tahun 2030, menurut Administrasi Penerbangan Sipil Tiongkok.

"Kami berharap dapat menjajaki lebih banyak kemungkinan dalam ekonomi dataran rendah dengan menghadirkan teknologi ke pasar luar negeri, sehingga memungkinkan hasil yang saling menguntungkan antara teknologi Tiongkok dan lebih banyak negara dan kawasan," kata Mao. (*)

Informasi Seputar Tiongkok