Biro Mengganti Medali Perang Veteran yang Hilang

Liu Tingzhu (kanan) menerima medali baru dari Jin Gang, seorang pejabat di Biro Urusan Veteran Kota Beijing, di rumah Liu di Beijing pada malam 25 Oktober 2020. Liu, 92, kehilangan medali peringatannya untuk Perang Melawan Agresi AS dan Membatu Korea (1950-53) saat mengunjungi Istana Musim Panas pada Sabtu (24/10/20) - Image from China Daily

Beijing, Bolong.id - Seorang veteran berusia 92 tahun di Beijing menerima medali baru pada Minggu (25/10/20) setelah kehilangan medali peringatannya dari Perang untuk Melawan Agresi AS dan Membantu Korea (1950-1953) di sebuah tempat wisata.

Veteran, Liu Tingzhu, adalah seorang pensiunan yang tinggal di Beijing dan merupakan seorang tentara Relawan Rakyat Tiongkok yang ikut serta dalam perang 70 tahun yang lalu. Liu secara tidak sengaja kehilangan medali saat mengunjungi Istana Musim Panas pada Sabtu (24/10/20).

Kisah kehilangan Liu menarik perhatian luas dan jutaan repost di Sina Weibo setelah cucunya memposting pesan di platform mencari bantuan.

Setelah mengetahui masalah tersebut, biro urusan veteran di Beijing menawarkan Liu medali baru dan dia menerimanya di rumahnya pada Minggu malam (25/10/20) waktu setempat.

Salah satu anggota keluarganya mengatakan dia sangat senang dan apa yang ditawarkan biro lebih dari sekedar medali - kebahagiaan menerimanya dapat membantu meningkatkan umur panjangnya.

Jin Gang, seorang pejabat biro, mengatakan meskipun Provinsi Heilongjiang, tempat Liu berasal, seharusnya menangani masalah itu - karena medali diberikan oleh provinsi - biro di Beijing ingin membantu veteran tersebut karena dia saat ini tinggal di ibu kota.

"Negara ini sangat perhatian saat memberikan medali dan karena ada beberapa medali tambahan yang dibuat, kami memberikan salah satunya kepada Liu." Jin menjelaskan. "Jika medali yang hilang ditemukan, penggantinya harus dikembalikan."

Medali tersebut baru-baru ini diberikan kepada para veteran yang masih hidup dan personel lainnya atas nama Komite Sentral Partai Komunis Tiongkok, Dewan Negara, dan Komisi Militer Pusat saat Tiongkok menandai ulang tahun ke-70 Relawan Rakyat Tiongkok memasuki Republik Demokratik Rakyat Korea membantu dalam perang untuk melawan agresi AS, sebagaimana dilansir dari China Daily. (*)