Peraturan baru untuk Wanita dan Anak - Image from chinadaily.com.cn
Beijing, Bolong.id - Komisi Kesehatan Tiongkok mengumumkan rencana peningkatan layanan kesehatan wanita dan anak sampai dengan tahun 2030. Ini fokus pembangunan jangka menengah.
Dilansir dari 中国妇女报 pada Senin (11/4/2022), ditargetkan, pada 2030 jumlah rata-rata dokter anak yang berpraktik dan tempat tidur di institusi medis per 1.000 anak akan ditingkatkan menjadi 1,12 sampai 3,17.
Hasil skrining kanker serviks akan melampaui 70 persen, sementara tingkat penularan HIV/AIDS dari ibu ke anak akan dikurangi menjadi di bawah 2 persen.
Itu memasuki tahap pembangunan baru. Kesehatan perempuan dan anak telah berkembang menjadi kesehatan dan pembangunan yang komprehensif.
Terutama sejak penyesuaian kebijakan fertilitas, proporsi ibu lanjut usia dan ibu multipara meningkat.
Risiko komplikasi kehamilan dan cacat lahir meningkat, kebutuhan keselamatan bayi baru lahir dan perawatan kesehatan anak semakin meningkat dan pekerjaan kesehatan ibu dan anak menghadapi tantangan baru.
Menurut rencana, pada tahun 2030, tujuan utama kesehatan perempuan dan anak meliputi: menurunkan angka kematian ibu nasional hingga di bawah 12/100.000. Angka kematian bayi baru lahir, bayi berkembang dan anak di bawah 5 tahun secara nasional turun menjadi di bawah 3,0%, 5,0% dan 6,0%. Tingkat manajemen sistem ibu lebih dari 90%.
Tingkat pemeriksaan kesehatan pranikah mencapai 70%, tingkat skrining prenatal mencapai 90%, dan tingkat skrining penyakit metabolik genetik neonatal dan tingkat skrining gangguan pendengaran neonatal masing-masing mencapai 98% dan 90%. Tingkat vaksinasi program imunisasi untuk anak usia sekolah harus dipertahankan di atas 90% di unit perkampungan (town, street).
Angka cakupan perawatan mata dan pemeriksaan penglihatan untuk anak usia 0 sampai 6 tahun mencapai lebih dari 90%, angka karies anak usia 12 tahun dikendalikan dalam 25%, dan angka pemberian ASI eksklusif pada bayi dalam 6 bulan mencapai lebih dari 50%.
Rencana tersebut juga mengusulkan untuk terus memastikan keselamatan ibu dan bayi, memperkuat pencegahan dan pengendalian cacat lahir yang komprehensif, memperkuat layanan dan manajemen kesehatan anak, memperkuat pencegahan dan pengendalian penyakit anak secara komprehensif.
Ada 8 tugas utama dalam mencegah dan mengendalikan cedera anak, membangun dan meningkatkan model manajemen kesehatan seluruh siklus hidup wanita, mencegah dan mengobati penyakit utama wanita, serta mendukung pengembangan menyeluruh keluarga dan wanita.(*)
