Lama Baca 3 Menit

Indonesia Prioritas, China Tak Layani Vaksin COVID-19 Negara Lain

10 December 2020, 10:59 WIB

Indonesia Prioritas, China Tak Layani Vaksin COVID-19 Negara Lain-Image-1

Sinovac - Image from Reuters

Jakarta, Bolong.id - Vaksin COVID-19 tiba di Tanah Air pada Minggu (6/12/20) malam WIB, dari Tiongkok. Sebanyak 1,2 juta dosis vaksin COVID-19 tahap pertama dijemput pesawat kargo Garuda Indonesia Boeing 777-300 rute Jakarta-Beijing-Jakarta.

Sementara itu, setibanya vaksin COVID di Tanah Air, pemerintah Tiongkok menyatakan, bahwa untuk sementara tidak melayani permintaan yang diajukan negara lain, sebagaimana dilansir dari Antara.

Hal tersebut terungkap dalam percakapan antara Asisten Menteri Luar Negeri Tiongkok Wu Jianghao dengan Duta Besar RI untuk Tiongkok Djauhari Oratmangun di Beijing, pada Rabu, 9 Desember 2020 malam waktu setempat.

“Uji klinis fase ketiga menunjukkan hasil yang memuaskan. Saat ini tinggal menunggu persetujuan untuk dipasarkan di Tiongkok,” kata Asisten Menteri Luar Negeri Tiongkok tersebut menuturkan.

“Selama menunggu persetujuan tersebut, kami tidak melayani permintaan dari negara lain, kecuali yang sudah tiba di Indonesia karena memang telah menjadi prioritas kami,” tuturnya menambahkan.

Dikatakan Wu, bahwa pengiriman tahap pertama vaksin COVID-19 buatan Sinovac tersebut telah sesuai dengan komitmen Presiden Tiongkok Xi Jinping kepada Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) beberapa waktu lalu.

Kendati hubungan diplomatik kedua negara mengalami pasang surut, Wu melihat adanya peningkatan kerja sama yang cukup berarti dalam beberapa tahun terakhir.

“Malam ini izinkan saya mengucapkan selamat HUT RI yang ke-75. Saya tahu perjuangan rakyat Indonesia cukup gigih sehingga mengantarkan kepada kemerdekaan,” kata Wu dalam resepsi HUT Kemerdekaan RI.

Untuk diketahui, tahun ini merupakan tahun ke-70 hubungan diplomatik Indonesia dengan Tiongkok, dikabarkan pada 1965-1990, hubungan kedua negara sempat beku.

Sementara itu, Dubes RI Djauhari menyampaikan terima kasih terhadap pemerintah Tiongkok  yang telah memprioritaskan vaksin untuk Indonesia.

“Memang sekarang ini Indonesia sedang membutuhkan vaksin itu,” katanya.

Dilansir dari Pikiran Rakyat, untuk diketahui, saban tahun Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Beijing mengagendakan resepsi HUT RI antara September hingga Desember.

Acara serupa juga digelar di Beijing pada September 2019 lalu.

Sementara itu, dua tahun lalu resepsi digelar di Ulan Bataar, Mongolia, pada Desember. (*)