Lama Baca 3 Menit

Shanghai Laporkan 60 Kasus COVID-19 Pada Penerbangan dari Rusia

13 April 2020, 22:02 WIB

Shanghai Laporkan 60 Kasus COVID-19 Pada Penerbangan dari Rusia-Image-1

Shanghai Laporkan 60 Kasus Impor dari Rusia - Image from : gambar diambil dari internet, segala keluhan mengenai hak cipta, dapat menghubungi kami

Jumlah kasus impor virus corona di Shanghai mengalami lompatan besar selama akhir pekan dengan kedatangan pesawat dari Rusia.

Pejabat kesehatan Shanghai mengumumkan pada hari Senin, tanggal 13 April 2020, bahwa terdapat sebanyak 60 warga negara Tiongkok yang menggunakan penerbangan Aeroflot dari Moskow, pada hari Jumat, 10 April 2020, yang dinyatakan positif virus COVID 19. Lusinan orang lain yang mengambil penerbangan tersebut sekarang berada di bawah pengawasan ketat dan sedang menjalani karantina.

Hingga saat ini, penerbangan secara signifikan telah menyumbang porsi kasus impor di Shanghai, terdapat 279 kasus impor. Jumlah kasus impor di Shanghai tersebut dengan cepat dapat menyusul jumlah total infeksi domestik sejak awal wabah, yang hanya mencapai 339.

Sementara itu, Tiongkok melaporkan jumlah tertinggi infeksi COVID-19 dalam lebih dari sebulan pada hari Minggu, 12 April 2020, yang sebagian besar merupakan warga negara Tiongkok yang baru kembali dari Rusia.

Selain penerbangan yang mendarat di Shanghai, dua kota perbatasan penting di Tiongkok utara, Suifenhe dan Manzhouli telah disambangi dengan gelombang kasus impor COVID-19. Salah satunya, Suifenhe, yang kini berubah menjadi mini-Wuhan dengan ditutupnya perbatasan, penangguhan layanan kereta api, dan perintah agar penduduknya tetap di rumah.

Semua ini tentu saja tampaknya bukan pertanda baik bagi Rusia, yang baru saja melaporkan jumlah kasus baru harian sebesar 2.558 kasus, sehingga jumlah kasus COVID-19 nasional mereka mencapai 18.328 kasus.