Lama Baca 3 Menit

Vaksin COVID-19 China, Indonesia Masuk Prioritas?

28 September 2020, 12:23 WIB

Vaksin COVID-19 China, Indonesia Masuk Prioritas?-Image-1

Vaksin COVID-19 China, Indonesia Masuk Prioritas? - gambar diambil dari internet, segala keluhan mengenai hak cipta, dapat menghubungi kami

Beijing, Bolong.id - Jika vaksin buatan Tiongkok sudah lulus uji klinis fase 3, maka Indonesia, Brasil, dan Turki akan menjadi negara pertama yang menerima vaksin tersebut. 

Ketiga negara tersebut juga merupakan tempat digelarnya uji klinis fase 3 dari kandidat vaksin COVID-19 yang dikembangkan oleh Sinovac Biotech. CEO SinoVac Biotech Yin Weidong (尹卫东) menyatakan, pihaknya telah memulai uji klinis fase 3 di tiga negara tersebut, Brasil pada 21 Juli 2020, Indonesia pada 1 Agustus 2020, dan Turki pada 16 September 2020, dilansir dari Sputnik News, Senin (28/9/2020). 

Selain ketiga negara tersebut, SinoVac juga akan memulai uji klinis fase 3 di Bangladesh. “Kami juga telah menerima persetujuan untuk uji klinis di Bangladesh… Gelombang pertama akan didistribusikan berdasarkan prioritas di Tiongkok, dan secara paralel di negara-negara dengan uji klinis, yaitu Brasil, Indonesia, dan Turki,” kata Yin. 

Yin menambahkan, kandidat vaksin yang diberi nama CoronaVac tersebut juga telah membangun pabrik untuk meningkatkan kapasitas produksi vaksin. Jika pabrik tersebut telah selesai dibangun, maka kapasitas produksi vaksin akan menjadi 3 juta dosis dalam satu tahun. Namun, Yin tidak berkomentar mengenai perkiraan biaya kandidat vaksin COVID-19 yang perusahaannya kembangkan karena biaya tersebut akan bergantung pada berbagai macam faktor. 

Sinovac Biotech mengatakan bahwa CoronaVac harus siap didistribusikan ke seluruh dunia pada awal 2021. Hal tersebut diungkapkan pihak perusahaan pada Kamis (24/9/2020) lalu. Yin juga akan mengajukan permohonan ke Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat untuk menjual CoronaVac di AS jika berhasil melewati uji klinis fase 3. (*)