Lama Baca 2 Menit

China Serahkan Batch ke-11 Pasokan Bantuan Kemanusiaan Darurat ke Myanmar

04 May 2025, 14:22 WIB

China Serahkan Batch ke-11 Pasokan Bantuan Kemanusiaan Darurat ke Myanmar -Image-1

Batch ke-11 pasokan bantuan kemanusiaan darurat yang dikirim oleh pemerintah China tiba di Yangon, Myanmar, pada 3 Mei 2025. (Xinhua/Myo Kyaw Soe)

   YANGON, 4 Mei (Xinhua) -- Batch ke-11 pasokan bantuan kemanusiaan darurat yang dikirim oleh pemerintah China telah diserahkan kepada Myanmar pada Sabtu (3/5) di Yangon, Myanmar.

   Pasokan bantuan tersebut termasuk 340 rumah prefabrikasi, yang diterima oleh Kepala Menteri Wilayah Yangon U Soe Thein dalam sebuah upacara serah terima.

   Gempa bumi bermagnitudo 7,9 melanda Myanmar pada 28 Maret lalu. Per 2 Mei, gempa bumi tersebut telah merenggut 3.839 nyawa dan melukai 5.105 orang, dengan 101 orang lainnya masih belum ditemukan, menurut data resmi Myanmar.  Selesai

China Serahkan Batch ke-11 Pasokan Bantuan Kemanusiaan Darurat ke Myanmar -Image-2

Batch ke-11 pasokan bantuan kemanusiaan darurat yang dikirim oleh pemerintah China tiba di Yangon, Myanmar, pada 3 Mei 2025. (Xinhua/Myo Kyaw Soe)

China Serahkan Batch ke-11 Pasokan Bantuan Kemanusiaan Darurat ke Myanmar -Image-3

Batch ke-11 pasokan bantuan kemanusiaan darurat yang dikirim oleh pemerintah China tiba di Yangon, Myanmar, pada 3 Mei 2025. (Xinhua/Myo Kyaw Soe)

China Serahkan Batch ke-11 Pasokan Bantuan Kemanusiaan Darurat ke Myanmar -Image-4

Batch ke-11 pasokan bantuan kemanusiaan darurat yang dikirim oleh pemerintah China tiba di Yangon, Myanmar, pada 3 Mei 2025. (Xinhua/Myo Kyaw Soe)

China Serahkan Batch ke-11 Pasokan Bantuan Kemanusiaan Darurat ke Myanmar -Image-5

Para peserta berpose untuk foto bersama dalam upacara serah terima batch ke-11 pasokan bantuan kemanusiaan darurat yang dikirim oleh pemerintah China di Yangon, Myanmar, pada 3 Mei 2025. (Xinhua/Myo Kyaw Soe)

China Serahkan Batch ke-11 Pasokan Bantuan Kemanusiaan Darurat ke Myanmar -Image-6

Batch ke-11 pasokan bantuan kemanusiaan darurat yang dikirim oleh pemerintah China tiba di Yangon, Myanmar, pada 3 Mei 2025. (Xinhua/Myo Kyaw Soe)