Lama Baca 12 Menit

Teks lengkap pidato Duta Besar China untuk Indonesia di Lembaga Ketahanan Nasional Republik Indonesia (bagian 2)

03 June 2023, 13:43 WIB

Teks lengkap pidato Duta Besar China untuk Indonesia di Lembaga Ketahanan Nasional Republik Indonesia (bagian 2)-Image-1
Foto ini menunjukkan Duta Besar Republik Rakyat Tiongkok untuk Republik Indonesia, Lu Kang sedang berpidato di Lembaga Ketahanan Nasional Republik Indonesia pada akhir Mei lalu. (Sumber: Kedutaan Besar Tiongkok untuk Indonesia)

Prinsip Satu Tiongkok merupakan landasan fundamental dari fondasi politik hubungan Tiongkok-AS. Hanya ada satu Tiongkok di dunia, dan Taiwan adalah bagian yang tak terpisahkan dari wilayah Tiongkok. Dalam banyak kesempatan, Presiden Biden menegaskan kembali bahwa AS mematuhi Kebijakan Satu Tiongkok, dan tidak mendukung "kemerdekaan Taiwan". Pemerintah AS juga secara terbuka berkomitmen untuk tidak mengejar kebijakan "dua Tiongkok" atau "satu Tiongkok, satu Taiwan", yang secara eksplisit mewajibkan kepatuhannya pada prinsip Satu Tiongkok. Namun, dengan mendukung kekuatan dan gerakan separatis di Pulau Taiwan, dengan terlibat dalam upaya untuk merencanakan realisasi "satu Tiongkok, satu Taiwan" atau "dua Tiongkok" secara de facto, AS telah melanggar janjinya, melanggar kepentingan nasional Tiongkok, dan melanggar norma-norma internasional. Kami mendesak AS untuk berhenti membendung Tiongkok dengan memanipulasi masalah Taiwan. Kami mendesak AS agar kembali ke fundamental prinsip Satu Tiongkok dan menghormati komitmen politiknya terhadap Tiongkok. Mengenai masalah Taiwan, akan sangat disayangkan dan keliru jika ada pihak yang memiliki ilusi tentang kehendak Pemerintah dan rakyat Tiongkok.

Para hadirin,

Tiongkok telah kembali ke jalur kehidupan sosial dan ekonomi yang normal, karena dampak COVID-19 mulai mereda. Pada kuartal pertama tahun ini, Produk Domestik Bruto (PDB) Tiongkok tumbuh sebesar 4,5 persen secara tahunan (year on year/yoy). Sejumlah lembaga internasional telah menaikkan perkiraan mereka tentang pertumbuhan Tiongkok. Dana Moneter Internasional (International Monetary Fund/IMF) memprediksi tingkat pertumbuhan 5,2 persen pada 2023, yang akan berkontribusi pada 30 persen pertumbuhan global.

Perkembangan lebih lanjut di Tiongkok akan membuka lebih banyak peluang bagi semua mitra, terutama para tetangga kami. Menurut direktur pelaksana IMF, setiap 1 persen peningkatan dalam pertumbuhan PDB Tiongkok akan memberikan tambahan peningkatan rata-rata 0,3 persen di perekonomian-perekonomian Asia lainnya. Dengan populasi lebih dari 1,4 miliar jiwa dan kelompok berpenghasilan menengah 400 juta lebih jiwa, Tiongkok memiliki pasar yang paling menjanjikan di dunia. Pameran Impor Internasional Tiongkok (China International Import Expo/CIIE), Pameran Canton (Canton Fair), dan Pameran Tiongkok-ASEAN (Tiongkok-ASEAN Expo) telah menjadi platform penting bagi masuknya produk Indonesia dan negara tetangga lainnya ke Tiongkok. Tahun ini menandai peringatan 45 tahun reformasi dan keterbukaan Tiongkok. Kami memajukan agenda keterbukaan yang lebih luas dan lebih mendalam di lebih banyak bidang. Dan itu akan membawa lebih banyak keuntungan bagi negara-negara tetangga kita.

Para hadirin,

Hubungan persahabatan antara Tiongkok dan Indonesia sudah berlangsung sejak lama. Hubungan bilateral kita, bahkan dalam konteks COVID-19, telah tumbuh secara berkelanjutan, komprehensif, dan kuat dengan hasil yang bermanfaat.

Pertama, kepercayaan politik timbal balik yang lebih dalam. Pada 2022, Presiden Xi Jinping dan Presiden Joko Widodo saling melakukan kunjungan dalam waktu setengah tahun, menetapkan tujuan untuk bersama-sama membangun komunitas Tiongkok-Indonesia dengan masa depan bersama. Ini memberikan cetak biru besar bagi hubungan bilateral kita.

Kedua, kerja sama ekonomi dan perdagangan yang kuat. Tiongkok telah menjadi mitra dagang terbesar Indonesia selama 10 tahun terakhir berturut-turut, sekaligus sumber utama investasinya selama beberapa tahun terakhir. Pada 2022, perdagangan bilateral kita mencapai hampir 150 miliar dolar AS (1 dolar AS = Rp14.969), investasi Tiongkok di Indonesia mencapai rekor tertinggi 8,23 miliar dolar AS. Uji coba operasi Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) berjalan sangat sukses. Kita juga telah melihat sejumlah sorotan dalam proyek "Dua Negara, Taman Kembar" dan sejumlah proyek kerja sama lainnya.

Ketiga, pertukaran antarmasyarakat kembali berlanjut. Jumlah penerbangan langsung antara Tiongkok dan Indonesia meningkat. Perjalanan lintas perbatasan kembali normal. Indonesia menjadi salah satu dari 20 destinasi pertama untuk tur kelompok outbound Tiongkok setelah COVID-19. Pelajar Indonesia kembali ke Tiongkok untuk melanjutkan studinya.

Keempat, Tiongkok dan Indonesia saling memahami dan mendukung dalam isu-isu terkait kedaulatan nasional dan integritas wilayah masing-masing. Tiongkok mengapresiasi Pemerintah Indonesia yang menjunjung tinggi prinsip nonintervensi urusan dalam negeri terkait isu Xinjiang dan Taiwan Tiongkok. Tiongkokjuga dengan tegas mendukung Indonesia untuk masalah Papua.

Kelima, Tiongkok dan Indonesia saling mendukung untuk menjaga kepentingan bersama negara-negara berkembang. Kita bekerja sama dengan erat dalam PBB dan G20, untuk berkoordinasi dengan lebih baik mengenai isu-isu global seperti perubahan iklim, ketahanan pangan dan energi. Bersama, kita bekerja untuk mewujudkan tatanan internasional yang lebih adil dan setara.

Para hadirin,

Tahun ini menandai Peringatan 10 Tahun Kemitraan Strategis Komprehensif Tiongkok-Indonesia, sekaligus Peringatan 10 Tahun Inisiatif Sabuk dan Jalur Sutra yang diprakarsai oleh Presiden Xi Jinping. Hubungan Tiongkok-Indonesia menyambut peluang yang lebih luas.

Kami akan menjaga momentum pertukaran tingkat tinggi. Kami menyambut Presiden Joko Widodo untuk menghadiri Forum Sabuk dan Jalur Sutra untuk Kerja Sama Internasional ketiga di Tiongkok. Pemimpin Tiongkok juga diperkirakan akan datang ke Indonesia untuk menghadiri pertemuan para pemimpin Asia Timur. Pertukaran tingkat tinggi akan menyuntikkan stimulus besar ke dalam hubungan bilateral kita.

Kami akan semakin menyinergikan strategi pembangunan kami. Kerja sama Sabuk dan Jalur Sutra Tiongkok-Indonesia selaras dengan strategi pembangunan Indonesia. Tiongkok akan bekerja sama dengan Indonesia untuk mengoperasikan Kereta Cepat Jakarta-Bandung sesuai jadwal, sehingga dapat secepatnya memberikan manfaat bagi masyarakat Indonesia. Kami akan menjajaki lebih jauh kerja sama dalam Koridor Ekonomi Komprehensif Regional dan proyek-proyek lainnya.

Kami akan menciptakan lebih banyak sorotan kerja sama. Presiden Joko Widodo sangat mengutamakan ekonomi digital, ekonomi hijau, dan ekonomi biru. Kami mengikuti dengan cermat upaya sahabat-sahabat kami di Indonesia dalam digitalisasi, transformasi energi, pembangunan hijau, sumber daya kelautan, dan industri hilir.

Tiongkok dan Indonesia telah menandatangani nota kesepahaman (memorandum of understanding/MoU) tentang kerja sama ekonomi digital. Para mitra Tiongkok seperti Huawei dan ZTE telah bekerja sama dengan operator telekomunikasi lokal untuk memperluas jangkauan jaringan ke pulau-pulau besar di Indonesia. Dari 100 aplikasi teratas yang diunduh di Indonesia, sekitar sepertiga di antaranya dikembangkan bersama oleh mitra Tiongkok dan Indonesia. Alibaba dan Tencent melakukan kolaborasi dengan GOTO dan beberapa perusahaan Indonesia lainnya di bidang modal, teknologi, dan manajemen.

Kendaraan listrik memimpin dalam kerja sama hijau antara kedua negara kita. Wuling Air EV sangat sering terlihat di Jakarta saat ini. Mobil ini digunakan untuk KTT G20 di Bali, dan akan digunakan untuk pertemuan para pemimpin Asia Timur pada September mendatang. Saat ini, kendaraan tersebut menguasai hampir 80 persen pasar kendaraan listrik (electric vehicle/EV) di Indonesia dalam waktu kurang dari satu tahun sejak peluncurannya pada Agustus tahun lalu.

Indonesia memiliki wilayah laut yang luas dengan sumber daya perikanan yang kaya. Tiongkok mengimpor sejumlah besar makanan laut dari Indonesia setiap tahunnya. Perusahaan dari kedua negara kita sedang menjajaki kerja sama di seluruh rantai industri, mulai dari penangkapan ikan dan budi daya hingga pengolahan.

Perusahaan-perusahaan Tiongkok, menjawab permintaan Pemerintah Indonesia, berinvestasi di sektor nikel, aluminium, dan industri pengolahan mineral lainnya. Investasi mereka secara signifikan membantu meningkatkan nilai tambah dan berkontribusi pada pendapatan dan lapangan kerja Indonesia.

Tiongkok siap memanfaatkan teknologi, modal, dan pengalamannya semaksimal mungkin, untuk memberikan lebih banyak dukungan bagi strategi pembangunan Indonesia. Kita dapat semakin mempererat kerja sama di bidang infrastruktur digital, e-commerce, dan kota pintar. Kita dapat memperkuat kolaborasi di bidang energi bersih, kendaraan listrik, dan baterai EV. Kita dapat memanfaatkan mekanisme kerja sama maritim untuk memperdalam kerja sama di Lumbung Ikan Nasional, padang rumput laut, dan desalinasi air laut. Kita dapat memperluas kerja sama di industri hilir untuk membantu peningkatan industri, dan memberikan lebih banyak manfaat bagi masyarakat Indonesia.

Kami akan mendorong pertukaran antarmasyarakat yang lebih erat. Tiongkok siap untuk mempromosikan pertukaran serupa dengan Indonesia untuk saling belajar. Tiongkok mengirim delegasi budaya ke Indonesia, sebuah kesempatan untuk melakukan pertukaran antara peradaban masing-masing. Tiongkok akan menjadi tuan rumah Asian Games ke-19 di Hangzhou pada September mendatang, dan atlet-atlet Indonesia diharapkan untuk turut berpartisipasi. Kami juga mengundang kelompok-kelompok Islam Indonesia untuk berkeliling Tiongkok, termasuk ke Xinjiang. Kami memiliki banyak alasan untuk percaya bahwa pertukaran antarmasyarakat akan semakin meningkatkan pemahaman timbal balik dan persahabatan kita.

Para hadirin,

Indonesia adalah negara terbesar di ASEAN. Dalam menjangkau negara-negara tetangga, Tiongkok selalu memandang ASEAN sebagai prioritas. Hubungan Tiongkok-ASEAN telah memimpin kerja sama di kawasan ini dan menjadi model kerja sama Asia-Pasifik. Pada November 2021, Tiongkok dan ASEAN menyelenggarakan KTT Khusus untuk memperingati 30 tahun kemitraan dialog kita, serta meresmikan Kemitraan Strategis Komprehensif. Selama tiga dekade terakhir, volume perdagangan antara Tiongkok dan ASEAN telah meningkat lebih dari 100 kali lipat. Kedua belah pihak telah menjadi mitra dagang terbesar satu sama lain. Selama sepuluh tahun terakhir, Tiongkok telah mengajukan lebih dari 160 inisiatif kerja sama penting pada pertemuan para pemimpin Tiongkok-ASEAN, dan lebih dari 99,5 persen di antaranya telah dilaksanakan.

Tahun ini menandai Peringatan 10 tahun usulan Presiden Xi Jinping untuk membangun Komunitas Tiongkok-ASEAN yang Lebih Erat dengan Masa Depan Bersama. Tiongkok dan ASEAN juga akan memperingati 20 tahun aksesi Tiongkok ke dalam Perjanjian Persahabatan dan Kerja Sama (Treaty of Amity and Cooperation/TAC) di Asia Tenggara.

Tiongkok akan memberikan dukungan penuh bagi keketuaan Indonesia di ASEAN tahun ini. Tiongkok dengan teguh mendukung persatuan ASEAN dan pembangunan Komunitas ASEAN, mendukung sentralitas ASEAN dalam arsitektur kawasan, serta mematuhi multilateralisme sejati dan regionalisme terbuka.

Tiongkok mendukung upaya ASEAN untuk membangun zona bebas nuklir dan siap menjadi negara pertama yang menandatangani Protokol Perjanjian tentang Zona Bebas Senjata Nuklir Asia Tenggara, demi kepentingan bersama kita dalam keamanan dan stabilitas kawasan.

Tiongkok akan bekerja sama dengan negara-negara ASEAN untuk mewujudkan perdamaian dan stabilitas di Laut Tiongkok Selatan, menerapkan Deklarasi Perilaku Para Pihak (Declaration on the Conduct of Parties/DOC) secara penuh dan efektif, memajukan konsultasi tentang Kode Etik (Code of Conduct/COC), dan membuat versi ditingkatkan dari peraturan maritim regional.

Tiongkok selalu siap untuk bekerja sama lebih erat dengan ASEAN demi memajukan pembangunan rumah yang damai, aman dan tenteram, sejahtera, indah, dan bersahabat untuk kita bersama, serta mendorong Komunitas Tiongkok-ASEAN yang Lebih Erat dengan Masa Depan Bersama.

Para hadirin,

Ini membawa saya ke akhir pidato. Saya harap diskusi kita di sini hari ini dapat membantu dalam memahami perspektif Tiongkok tentang dunia saat ini dan pendekatan Tiongkok terhadap masalah yang kita semua hadapi. Dengan cara yang sama, saya juga menyambut ide dan kebijaksanaan Anda.

Saya menghargai kesabaran Anda dan dengan senang hati menjawab beberapa pertanyaan.

Terima kasih. Selesai.