Bilik telepon umum - Image from Gambar diambil dari internet, segala keluhan mengenai hak cipta, dapat menghubungi kami.
Shanghai, Bolong.id - Pesatnya perkembangan teknologi telekomunikasi dewasa ini yang ditandai dengan hadirnya era ponsel pintar (smartphone), tak bisa dipungkiri membuat bilik telepon umum seakan menjadi terlupakan. Padahal, pada masa kejayaannya dulu, telepon umum menjadi salah satu perangkat komunikasi favorit bagi masyarakat perkotaan. Namun, jangan khawatir. Bagi Sobat Bolong yang rindu akan perangkat jadul ini, salah satu perusahaan telekomunikasi asal Shanghai telah menemukan cara baru untuk mengevolusi bilik telepon umum dari masa lalu dengan mengubahnya menjadi mini 5G base stations.
Adalah China Telecom Shanghai (上海电信局) yang sukses memasang trans receiver 5G dan peralatan lainnya di bilik telepon tersebut. Kekinian, setidaknya ada lebih dari 5.400 bilik telepon di wilayah Jing'an, Shanghai, yang telah dimodernisasi perusahaan telekomunikasi ini dengan cara memperbarui bentuk serta memperluas jaringan 5G di kota tersebut. Memang, sejatinya ini bukan pertama kali bagi Shanghai untuk mengubah bilik telepon lama menjadi sesuatu yang baru. Sebelumnya beberapa bilik telepon umum juga sudah berhasil ditingkatkan menjadi lebih modern sehingga dapat memancarkan sinyal Wi-Fi.
Secara umum, teknologi internet berbasis 5G memang bukan sesuatu hal yang baru di Tiongkok. Sejak tahun 2019 lalu, Negara ini telah memperkenalkan frekuensi gelombang milimeter (millimeter wave frequencies) untuk penggunaan 5G. Gelombang ini berada dalam radio spectrum yang berbeda dari bandwidth yang biasanya digunakan oleh layanan seluler. Dengan teknologi ini, bandwidth menjadi lebih tinggi dan lebih cepat. Belakangan, gelombang frekuensi yang lebih tinggi ini diketahui memiliki kekurangan karena memiliki panjang gelombang yang lebih pendek sehingga mudah terhalang oleh dinding dan bangunan. Salah satu solusi untuk mengatasinya adalah dengan memasang mini base stations di seluruh kota untuk membentuk jaringan 5G yang lebih luas. Sobat Bolong, kira-kira kapan di Indonesia bisa seperti ini, ya?
Sumber: scmp.com
Penulis : Oki
