Ilustrasi Dokter TCM - Gambar diambil dari internet, segala keluhan mengenai hak cipta, dapat menghubungi kami.
Tiongkok, Bolong.id – Dilansir Tencent News, patogen pada makanan bisa jadi menyebabkan infeksi saluran cerna atau pernafasan, atau pola makan yang tidak tepat, sehingga menyebabkan gangguan kesehatan pada tubuh kita.Mari kita simak 3 jenis makanan yang tidak disarankan beberapa dokter TCM (Traditional Chinese Medicine), untuk mengurangi risiko penyakit!
1.Jangan Makan Gorengan
Gorengan -Gambar diambil dari internet, segala keluhan mengenai hak cipta, dapat menghubungi kami.
Bahaya gorengan bermacam-macam. Diantaranya terdapat asam lemak trans dalam jumlah besar. Setelah dicerna, zat ini akan mempengaruhi penyerapan dan metabolisme asam lemak esensial, yang menyebabkan kekurangan asam lemak esensial dan akhirnya menyebabkan penyakit kardiovaskular.
Asam lemak dan minyak pada gorengan dapat membentuk hati berlemak dan meningkatkan kolesterol. Sebuah penelitian di AS juga menunjukkan bahwa makan gorengan selama satu bulan terus menerus akan mengubah jaringan hati, dan perubahan ini bisa menyebabkan serangkaian penyakit seperti gagal hati.
Selain itu gizi gorengan yang bersuhu tinggi taka da gizinya. Gorengan macam ini akan menyebabkan kegemukan, sembelit dan gejala lainnya.
2. Jangan Makan yang Manis-Manis
Ilustrasi Makanan Manis - Gambar diambil dari internet, segala keluhan mengenai hak cipta, dapat menghubungi kami.
Pengaruh gula terhadap gula darah dan lemak darah sudah jelas, belum lagi bahaya asupan gula yang berlebihan.
Risiko terbesar dari asupan gula berlebih adalah diabetes. Penelitian telah menunjukkan bahwa asupan harian 150 kilokalori yang diubah dari gula akan meningkatkan risiko diabetes sebesar 1,1%.
Dalam asupan sehari-hari, kita harus memperhatikan makanan yang terbuat dari gula artifisial.. Bahaya gula tak kasat mata ini jauh lebih tinggi daripada gula asli yang langsung dimakan.
Bahaya utama kedua dari mengonsumsi gula adalah perlemakan hati, sebab gula akan mempercepat penyimpanan lemak di sel hati. Selain itu, asupan gula yang berlebihan akan sebabkan kolesterol, yang meningkatkan tekanan pada pembuluh darah dan memicu penyakit kardiovaskular.
Asupan gula yang tinggi juga dapat mempercepat penuaan kulit, menyebabkan sakit kepala, dan obesitas. Kendalikan keinginan makan gula, terutama anak muda, terutama mengontrol keinginan minum boba milk tea, agar efektif mengurangi risiko dan bahaya gula bagi tubuh.
3. Jangan Sering Konsumsi Minuman Dingin
Boba Milk Tea - Gambar diambil dari internet, segala keluhan mengenai hak cipta, dapat menghubungi kami.
Menurut pengobatan Tiongkok, perut dan ginjal manusia lebih “menyukai” kehangatan daripada dingin, dan sirkulasi qi (气) dan darah serta penyerapan nutrisi makanan perlu melalui limpa dan lambung.
Di sisi lain, metabolisme tubuh juga membutuhkan ginjal, stimulasi makanan dingin akan menyebabkan kerusakan besar pada kedua organ tersebut untuk penyerapan dan metabolisme.
Penelitian medis Barat percaya bahwa minuman dingin akan menyebabkan pembuluh darah di bawah mukosa lambung mengerut, yang selanjutnya akan merusak dan menghancurkan lapisan lendir, yang mengarah pada kegagalan penghalang pelindung lambung.
Seiring berjalannya waktu, hal itu akan menambah beban pada sistem pencernaan dan memicu serangkaian penyakit gastrointestinal. (*)
