Salah satu pahatan tebing di Sichuan - Image from China News
Chengdu, Bolong.id - Hasil survei khusus di gua-gua Sichuan (termasuk pahatan tebing) dirilis Senin (9/8/2021). Total 2.134 gua di Sichuan, termasuk 115 baru ditemukan. Ini adalah jumlah terbesar di Tiongkok.
Dilaporkan bahwa untuk sepenuhnya memahami status quo gua Sichuan (termasuk pahatan tebing) dan meletakkan dasar untuk perlindungan dan penggunaan di masa depan,
Sichuan memulai survei khusus gua pada November 2020. Lebih dari 240 penyelidik dari Institut Arkeologi Provinsi Sichuan dan universitas-universitas membentuk tim investigasi. Dalam 8 bulan, mereka menyelidiki 2.953 peninggalan budaya di 20 kota prefektur, dan baru-baru ini menyelesaikan laporan investigasi khusus tersebut.
Dilansir dari China News pada Senin (09/08/2021), ada cukup banyak patung di gua-gua Sichuan, yang tersebar luas, dan sebagian besar adalah gua-gua ukuran kecil dan menengah.
Peninggalan dalam goa ini dimulai pada akhir Dinasti Utara dan berkembang di Dinasti Tang dan Song. Mereka memiliki keunikan lokal yang kuat dan karakteristik zaman, sifat kerakyatan yang kuat adalah karakteristik gua-gua Sichuan.
Laporan tersebut menunjukkan bahwa di antara 2.134 goa yang ada (termasuk pahatan tebing) di Sichuan, terdapat 33 unit perlindungan peninggalan budaya utama nasional, 111 unit perlindungan peninggalan budaya provinsi, 116 unit perlindungan peninggalan budaya tingkat kota dan prefektur, dan 233 unit perlindungan peninggalan budaya tingkat kabupaten.
Sebagai salah satu pemimpin tim investigasi, Yao Jun, wakil dekan Institut Peninggalan Budaya dan Arkeologi Provinsi Sichuan, menjelaskan bahwa 115 gua yang baru ditemukan 11 kota termasuk Mianyang, Luzhou, Guangyuan, Leshan, Nanchong, Ganzi, dll. Gua-gua ini menyimpan banyak pahatan batu halus dari Dinasti Tang dan Song.
Hasil survei menunjukkan bahwa pelapukan, erosi air, ketidakstabilan struktur, dan jamur tersebar luas di gua-gua Sichuan (termasuk pahatan tebing), meliputi 833 tempat dengan ketidakstabilan struktural, 1384 tempat dengan kerusakan air, dan 1574 tempat dengan kerusakan biologis.
Penanggung jawab Biro Peninggalan Budaya Provinsi Sichuan yang relevan mengatakan bahwa hasil terbesar dari penyelidikan khusus ini adalah untuk mengetahui "latar belakang" gua-gua Sichuan ini dan mengetahui kerusakan dasar gua, dan memberikan dasar penting untuk membangun sistem perlindungan yang ilmiah dan efektif. (*)
