Beijing, Bolong.id - Karnaval 2024 berakhir di seluruh Italia pada hari Selasa, yang berpuncak dengan parade kostum dan topeng Venesia yang terkenal.
Dilansir dari Shanghai Daily Kamis (15/02/24), Pertunjukan Hanfu, pakaian tradisional yang biasa dikenakan oleh etnis Tionghoa mayoritas Han, terlihat di akhir parade warna-warni.
Ini menandai tahun kedua berturut-turut pertunjukan semacam itu diikutsertakan dalam Karnaval Venesia.
Sekelompok 22 sukarelawan Italia dan Tiongkok yang mengenakan Hanfu berpartisipasi dalam parade di Piazza San Marco di pusat kota.
Relawan Italia Chantal, yang juga mahasiswa Institut Konfusius di Universitas Ca' Foscari Venesia, mengenakan kostum putri oriental yang terbuat dari sutra merah.
Dia berkata bahwa dia merasa "sangat senang" untuk berpartisipasi dalam parade tersebut, dan menambahkan: "Saya merasa bahwa (mendandani Hanfu) adalah pendekatan saya terhadap budaya Tiongkok yang indah, gaya hidup, dan sejarah pakaian yang luar biasa."
Pakaian tersebut, yang diangkut langsung dari kota Suzhou di Tiongkok timur, bertema Dinasti Han, Tang, dan Song serta menampilkan budaya sutra tradisional dan perubahan kostum tradisional Tiongkok selama ribuan tahun, kata Ma Xiaohui, direktur Tiongkok di Konfusius. Institut di Universitas Ca' Foscari.
Suzhou, dijuluki "Venesia dari Timur" oleh penjelajah Italia Marco Polo pada abad ke-13, menjadi kota kembar Venesia pada tahun 1980. Pertunjukan Hanfu merupakan penghormatan kepada Marco Polo, yang tahun ini menandai peringatan 700 tahun kematiannya.(*)
Informasi Seputar Tiongkok.
Advertisement
