Shanghai,Bolong.id - Operator telekomunikasi Shanghai meningkatkan layanan broadband dan 5G yang lebih cepat, dan membangun infrastruktur digital untuk layanan cloud dan Artificial Intelligence (AI).
Dilansir dari Shine.cn (17/05/2023) Beberapa platform digital, termasuk platform medis pintar memulai debutnya di Shanghai hari ini.
China Mobile meningkatkan jaringan 5G di seluruh kota untuk membuat bandwidth puncak mencapai 10 Gbps di masa mendatang, dibandingkan dengan tingkat puncak 4 Gbps sekarang.
China Unicom dan Huawei sedang menguji perangkat 5.5G untuk menawarkan layanan 10 Gbps kepada pengguna untuk layanan broadband dan seluler pada tahun 2030.
Shanghai mengambil posisi terdepan dalam kecepatan jaringan, dan kota ini sedang membangun infrastruktur digital untuk big data, AI, dan pengembangan cloud, yang akan mendorong digitalisasi dan inovasi kota, kata He Feng, wakil ketua Shanghai Communications Administration.
Tiongkok Unicom merilis cetak biru konstruksi jaringan serat Shanghai, yang menawarkan bandwidth yang diperluas, latensi yang lebih rendah, cakupan yang lebih luas, dan layanan yang lebih cerdas.
Misalnya, latensi jaringan Shanghai Unicom akan berada dalam 1 mini-detik di wilayah Cincin Dalam. Latensi sangat rendah memenuhi permintaan untuk manufaktur canggih dan berbagai aplikasi industri pintar.
Uni-talk, platform model besar AI medis yang dikembangkan di Shanghai, memulai debutnya pada hari Rabu, menandai AI generatif telah digunakan secara bertahap di Shanghai.
Ini didukung oleh jaringan dan teknologi Tiongkok Unicom. Tidak seperti ChatGPT, platform ini adalah platform model besar AI yang independen dan dapat disesuaikan dengan industri. Ini menyebarkan dan melatih data di bawah kepatuhan ketat dengan persyaratan manajemen keamanan data nasional.(*)
Informasi Seputar Tiongkok
Advertisement
