Beijing, Bolong.id - Kementerian Perindustrian dan Teknologi Informasi Tiongkok merilis rencana kerja pengembangan internet industri.
Dilansir dari CGTN (22/06/2023) Rencana kerja tersebut merumuskan versi terbaru proyek 512 "5G+Industrial Internet", yaitu untuk mempromosikan integrasi, inovasi, dan pengembangan “5G+Industrial Internet”.
Dalam hal infrastruktur, ini akan memfasilitasi tidak kurang dari 3.000 perusahaan untuk membangun pabrik 5G.
Rencana tersebut juga bertujuan mempromosikan pengembangan berkualitas tinggi jaringan eksternal China Telecom, China Mobile dan China Unicom.
Sehingga menghubungkan perusahaan dan sumber daya platform cloud, melayani lebih dari 3.000 perusahaan.
Idenya adalah untuk mempercepat transformasi dan pengembangan jaringan internal perusahaan di industri utama, mendukung pembangunan jaringan 5G swasta di perusahaan pertambangan, dan meningkatkan jaringan di zona industri kimia.
Tiongkok telah mempromosikan penerapan "5G+Industrial Internet" karena jaringan 5G telah memasuki jalur cepat pengembangan inovasi.
Pada akhir April, Tiongkok telah membangun 2,73 juta BTS 5G, dengan jaringan 5G mencakup semua kota tingkat prefektur dan pengguna ponsel berkemampuan 5G mencapai 634 juta, menurut konferensi pers untuk Konferensi Ekonomi Digital Global 2023 pada hari Rabu .
Internet industri telah sepenuhnya terintegrasi ke dalam 45 sektor utama dalam perekonomian nasional, dengan skala industri lebih dari 1,2 triliun yuan (sekitar $166,9 miliar). "5G+Industrial Internet" telah diterapkan di ribuan industri dan diperluas ke jaringan inti produksi, menurut konferensi pers.
Negara ini juga mengincar internet generasi mendatang dan bidang perbatasan lainnya serta secara komprehensif memajukan penelitian dan pengembangan teknologi komunikasi generasi keenam (6G).(*)
Informasi Seputar Tiongkok
Advertisement
