Lama Baca 2 Menit

Ilmuwan Fu Qiaomei Raih Penghargaan UNESCO Al Fozan

30 June 2023, 00:57 WIB

Ilmuwan Fu Qiaomei Raih Penghargaan UNESCO Al Fozan-Image-1
Suasana penyerahan penghargaan

Beijing, Bolong.id - Ilmuwan Tiongkok, Fu Qiaomei dianugerahi hadiah UNESCO di Paris, Prancis, Senin (26/06) untuk karyanya eksplorasi sejarah genetik manusia purba di benua Eurasia melalui studi genom kuno.

Dilansir dari 人民网 Rabu (28/06/23), sebagai salah satu ilmuwan arkeogenetik terkemuka dunia, Fu, dari Institut Paleontologi Vertebrata dan Paleoantropologi di Akademi Ilmu Pengetahuan Tiongkok, menonjol di antara 2.500 kandidat di seluruh dunia.

Fu adalah ilmuwan Tiongkok pertama yang menerima Hadiah Internasional UNESCO-Al Fozan untuk Promosi Ilmuwan Muda dalam Sains, Teknologi, Teknik, dan Matematika (STEM).

Dengan fokus utama mengeksplorasi asal usul manusia dan evolusi dengan teknologi DNA kuno (aDNA), studi baru Fu memperkenalkan wawasan baru tentang masalah kesehatan manusia dan adaptasi dari perspektif evolusi. 

Studinya menemukan jejak manusia prasejarah dalam sejumput tepung tulang, segenggam tanah dan sisa-sisa manusia, mengungkap karakteristik genetik populasi dan aspek tertentu evolusi manusia dari fragmen kecil DNA.

Ilmuwan Fu Qiaomei Raih Penghargaan UNESCO Al Fozan-Image-2
Fu Qiaomei

Hadiah tersebut bertujuan untuk memperkuat penelitian, pendidikan, dan kerja sama internasional STEM untuk menghadapi tantangan global yang ditangani oleh Tujuan Pembangunan Berkelanjutan, menurut situs web resmi untuk hadiah tersebut.

Itu diberikan setiap dua tahun kepada lima pemenang muda di bidang terkait. Empat pemenang lainnya tahun ini adalah Abdon Atangana dari Kamerun, Hesham Omran dari Mesir, Jelena Vladic dari Serbia dan Federico Ariel dari Argentina.

Keempatnya diberikan untuk penelitian inovatif dan promosi di bidang matematika, desain chip semikonduktor dan produk mikroelektronika, rekayasa hijau, dan bioteknologi pertanian. (*)


Informasi Seputar Tiongkok