Lama Baca 3 Menit

Pameran Dagang Digital Global Akan Digelar di Hangzhou

26 October 2023, 12:57 WIB

Pameran Dagang Digital Global Akan Digelar di Hangzhou-Image-1

Hangzhou, Bolong.id - Pameran Perdagangan Digital Global ke-2 akan diselenggarakan di Hangzhou, Provinsi Zhejiang, 23-27 November 2023. Itu membuka peluang kerjasama global bidang ekonomi digital.

Dilansir dari China Daily (25/10/2023). Delegasi dari 30 organisasi internasional, termasuk Organisasi Perdagangan Dunia dan Komisi PBB untuk Hukum Perdagangan Internasional, akan ikut pameran ini, ujar Wang Shouwen, Wakil Menteri Perdagangan Tiongkok, dalam konferensi pers di Beijing. 

Sekitar 20 persen dari peserta pameran adalah perusahaan asing, dimana sepertujuh di antaranya adalah perusahaan-perusahaan yang masuk dalam daftar Fortune 500, ujar Wang.

Diprediksi sekitar 800 pembeli dari seluruh dunia akan berpartisipasi, memperluas pasar di pasar internasional.

Selain kegiatan offline, pameran online akan diadakan untuk mewujudkan perjodohan yang lebih diberdayakan secara digital melalui profil yang akurat dan pencarian yang cerdas, sehingga dapat meningkatkan keuntungan dan kepuasan peserta pameran dan pembeli, kata Wang.

Acara ini mengumpulkan 50 model besar dari seluruh dunia untuk pertama kalinya, yang mencakup model bahasa besar, model visual besar, model biologis besar, dan model yayasan multimodal, kata Yao Gaoyuan, walikota Hangzhou.

Karena perdagangan digital merupakan jenis perdagangan yang baru, standar, peraturan, dan tata kelolanya masih perlu ditingkatkan agar dapat mengikuti perkembangan teknologi, kata Lu Shan, wakil gubernur Zhejiang.

Pameran ini akan mengeksplorasi isu-isu seperti mekanisme kerja sama internasional dalam e-commerce Jalur Sutra, sistem hukum untuk digitalisasi perdagangan dan perdagangan digital, serta tata kelola internasional hak kekayaan intelektual dalam ekonomi digital, ujar Lu.

Perdagangan digital, sebagai tren baru dalam pengembangan perdagangan internasional modern, akan berkembang menjadi pendorong pertumbuhan baru dalam jangka panjang, kata Wang.

Perdagangan digital menjadi kekuatan penting dalam restrukturisasi produksi Tiongkok, mengoptimalkan struktur perdagangan luar negeri dan membentuk keunggulan pembangunan baru.

Pada tahun 2022, perdagangan jasa yang dapat dikirim secara digital di Tiongkok naik 7,8 persen dari tahun ke tahun menjadi 2,51 triliun yuan ($343 miliar), menempati peringkat kelima di seluruh dunia. 

Sementara itu, impor dan ekspor negara tersebut melalui e-commerce lintas batas mencapai 2,11 triliun yuan, angka tertinggi baru, meningkat 9,8 persen dari tahun sebelumnya, kata Kementerian Perdagangan.

Wang mengatakan bahwa Tiongkok menjadi lebih mampu melakukan inovasi dalam negeri dalam teknologi-teknologi mutakhir yang memfasilitasi perdagangan digital, mengutip Indeks Inovasi Global, yang dirilis oleh Organisasi Kekayaan Intelektual Dunia tahun lalu, di mana Tiongkok naik ke peringkat ke-11.(*)

 

Informasi Seputar Tiongkok