Jakarta, Bolong.id - Presiden RI Joko Widodo dan Presiden Tiongkok, Xi Jinping memantau uji coba operasional Kereta Cepat Jakarta-Bandung secara virtual di sela agenda KTT G20 di Bali, hari Rabu (16/11/2022).
Dikutip dari Bisnis.com (16/11/2022) uji coba dilaksanakan dengan menggunakan kereta inspeksi atau comprehensive inspection train (CIT).
"Kami akan lakukan skenario kedua, di mana kami lakukan live streaming dari Tegalluar uji coba ke Kopo 16 kilometer, disaksikan langsung oleh Presiden Jokowi dan Presiden Xi Jinping dari KTT di Bali," ujar Direktur Utama PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) Dwiyana Slamet Riyadi di Gedung DPR dikutip Rabu (16/11/2022).
Sebelumnya, Jokowi dan Xi Jinping dijadwalkan untuk memantau langsung kesiapan Kereta Cepat Jakarta-Bandung yang ditargetkan beroperasi pada Juni 2023.
Namun, Dwiyana menyebut jadwal kedua pemimpin negara yang padat tidak memungkinkan untuk pemantauan langsung ke lokasi.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan juga mengungkap bahwa Presiden Jokowi dan Presiden Xi Jinping akan memantau uji dinamis kereta inspeksi dari KTT G20 sekitar sore hari.
"Kereta Api Cepat saya kira sudah tidak ada masalah sudah, ya. Nanti tanggal 16 November jam 4 sore kira-kira itu akan ada dynamic test, disaksikan oleh Presiden Jokowi dan Presiden Xi Jinping via zoom dari Bali," terang Luhut di Ciputra Artpreneur, Jakarta, Sabtu (29/10/2022).
Adapun, sejumlah rangkaian kereta Electrical Multiple Units (EMU) untuk penumpang dan kereta inspeksi telah mulai berdatangan dari China.
Pemerintah menargetkan Kereta Cepat Jakarta-Bandung bisa mulai beroperasi pada Juni 2023. PT KCIC menyampaikan bahwa rute yang ditempuh dari Jakarta ke Bandung dengan Kereta Cepat hanya akan berdurasi kurang lebih 35 menit saja.
Adapun, stasiun yang akan dilewati oleh Kereta Cepat, yakni Stasiun Halim, Karawang, Padalarang, dan Tegalluar (depo). (*)
