Lama Baca 3 Menit

Bahasa Mandarin Telah Meningkatkan Pemahaman Terkait PBB

26 April 2021, 08:38 WIB

Bahasa Mandarin Telah Meningkatkan Pemahaman Terkait PBB-Image-1

Zhang Jun - Image from Situs Resmi Kementerian Luar Negeri Tiongkok

Beijing, Bolong.id - Persatuan Buku Tiongkok di PBB dan Persatuan Kamar Simfoni PBB mengadakan perayaan tahunan Hari Bahasa Mandarin PBB secara daring di Tanggal 19 dan 20 April. Pada kesempatan itu, disiarkan video pidato Zhang Jun, perwakilan tetap Tiongkok untuk PBB, yang mengharapkan advokasi keragaman budaya, partisipasi lebih dari rakyat Tiongkok dalam berbagai peran penting pekerjaan PBB di masa depan, dan secara lebih efektif menyebarkan dan mendukung kerja sama multilateral sebagai media penting untuk mempromosikan perdamaian dan pembangunan dunia.

Dilansir dari People’s Daily, Zhang Jun mengatakan dalam pidatonya bahwa Hari Bahasa Mandarin PBB bertepatan dengan istilah matahari tradisional Tiongkok ‘Guyu’. Dikatakan bahwa Cangjie yang menciptakan karakter Tiongkok. Bahasa Mandarin, yang menggunakan karakter Tiongkok sebagai media penulisan, adalah salah satu dari enam bahasa resmi PBB.

Untuk waktu yang lama, penggunaan bahasa Mandarin telah memastikan perkembangan efektif kinerja PBB sekaligus meningkatkan pemahaman tentang PBB bagi masyarakat Tiongkok maupun pengguna bahasa Mandarin. Diharapkan bahwa PBB akan terus menegakkan prinsip multibahasa serta berusaha untuk mencapai penggunaan bahasa Mandarin dan bahasa resmi lainnya yang setara.

Zhang Jun mengatakan bahwa Tiongkok telah menyaksikan momen bersejarah berdirinya PBB dan menyaksikan proses historis keikutsertaan Tiongkok dalam berbagai urusan terkaitnya. Zhong mengingatkan bahwa Tiongkok termasuk salah satu negara pertama yang menandatangani Piagam PBB. Karakter Tiongkok tetap berada di halaman depan area penandatanganan piagam pun menunjukkan komitmen kuat Tiongkok terhadap tujuan dan prinsip Piagam PBB.

Selama 50 tahun terakhir sejak pemulihan kursi sah di PBB, Tiongkok telah secara aktif berpartisipasi dalam urusan PBB, dengan tegas menjunjung tinggi sistem internasional dengan PBB sebagai pusatnya, menjunjung tatanan internasional berdasarkan hukum internasional, dan memberikan kontribusi penting untuk perdamaian dan pembangunan dunia. Ia berharap semakin banyak teman yang mencintai bahasa Mandarin, belajar bahasa Mandarin, dan belajar lebih banyak tentang Tiongkok dan PBB dengan bantuan bahasa Mandarin. Dia berharap bahasa Mandarin dapat menjadi ikatan yang meningkatkan persahabatan dan kepercayaan antara masyarakat Tiongkok dan masyarakat di seluruh dunia.(*) 


Informasi Seputar Tiongkok