ilustrasi impor barang - Image from berbagai sumber. Segala keluhan terkait hak cipta silahkan hubungi kami
Shandong, Bolong.id – Bahasa, kini sudah tidak lagi menjadi kendala bagi perusahaan kecil dan menengah Tiongkok jualan di pasar global.
Dilansir dari 中国日报网 pada (13/5/2022) pada awal 2020, kasus Corona mencuat. Sangat banyak saha kecil dan menengah istirahat, sebagian mati.
Beberapa bulan kemudian, karena pengendalian epidemi yang efektif, Tiongkok melanjutkan ekspor, dan sejumlah besar pesanan luar negeri mengalir ke negara itu.
Banyak pemilik bisnis yang sebelumnya tidak berpartisipasi dalam perdagangan luar negeri juga mengarahkan pandangan mereka ke pasar luar negeri.
Kendala mereka, masalah komunikasi lintas bahasa dengan pelanggan asing.
Survei menunjukkan bahwa di Stasiun Internasional Alibaba, 70% pembeli berkomunikasi dalam bahasa Inggris, dan 30% sisanya menggunakan bahasa lainnya, di sisi lain, sekitar 96% penjual tidak berdaya dalam bahasa lainnya, dan banyak penjual bahkan tidak mahir dalam bahasa asing.
Oleh karena itu, penjual seperti Gu Guoming perlu mengandalkan fungsi terjemahan otomatis dari platform agar berhasil menerbitkan produk dan berkomunikasi dengan pelanggan.
Dalam menghadapi masalah seperti volume besar, informasi yang terfragmentasi, dan multibahasa dalam terjemahan e-commerce lintas batas, platform utama telah membuat terobosan dan berusaha untuk membangun jembatan komunikasi antara pembeli dan penjual e-commerce lintas batas.
Salah satu contohnya platform Alibaba yang saat ini digunakan oleh Gu Guoming sebagai contoh, terjemahan mesinnya menyediakan kemampuan terjemahan multibahasa di seluruh tautan e-niaga lintas batas, secara efektif memecahkan masalah bahasa di semua aspek e-niaga lintas batas.
Misalnya, pada tahap rilis produk, penjual dapat mengklik setelah memasukkan bahasa Mandarin, dan platform akan secara otomatis menerjemahkan informasi ke dalam bahasa asing yang sesuai dan merilisnya di platform internasional.
Saat berkomunikasi dengan pembeli, apa pun bahasa yang digunakan, perangkat lunak selalu dapat menerjemahkan ke dalam bahasa Mandarin secara real time, sehingga penjual hampir tidak dapat merasakan keberadaan AI terjemahan di balik platform.
Saat ini, Ali Translation mencakup 214 bahasa dan menyediakan layanan terjemahan ratusan juta kata setiap hari untuk 2 juta usaha kecil dan menengah di Tiongkok, membantu mereka menjual produk mereka dari seluruh pelosok Tiongkok ke dunia. (*)
Informasi Seputar Tiongkok
