Lama Baca 2 Menit

Bank Sentra China Terapkan Prudential Banking

09 May 2022, 12:47 WIB

Bank Sentra China Terapkan Prudential Banking-Image-1

Tiongkok Mengarahkan Kebijakan Moneter yang Gesit Untuk Meramaikan Perekonomian - Image from asset.kompas.com

Beijing, Bolong.id - Wakil Direktur Bank Sentral Tiongkok, Chen Yulu (陈雨露), mengatakan, Bank Sentral  menerapkan kebijakan hati-hati (prudential banking). Demi stabilitas fundamental ekonomi.

Dilansir dari Sina pada Sabtu (07/05/2022) strateginya, antara lain, memangkas rasio persyaratan cadangan (RRR/ the Reserve Requirement Ratio) 0,5 prosen pada Desember 2021, dan 0,25 persen pada April 2022.

Pemotongan RRR menambahkan sumber modal jangka panjang dan stabil untuk lembaga keuangan negara, berkontribusi untuk menjaga likuiditas yang wajar dan cukup, kata Chen.

Sejak awal tahun ini, Tiongkok telah memangkas suku bunga pinjaman fasilitas pinjaman jangka menengah dan menurunkan suku bunga pinjaman, memacu permintaan pembiayaan entitas pasar.

Didukung oleh perangkat kebijakan untuk menyesuaikan agregat moneter, pasar keuangan negara telah membukukan kinerja yang optimis.

Pada Maret 2022, pinjaman baru Tiongkok dalam mata uang yuan meningkat 395,1 miliar yuan (sekitar Rp857 triliun) tahun ke tahun menjadi 3,13 triliun yuan (sekitar Rp6,7 kuadraliun), lebih tinggi dari perkiraan pasar sebesar 2,8 triliun yuan (sekitar Rp6 kuadraliun).

Untuk menyalurkan dana ke tempat yang paling membutuhkan uang, Tiongkok telah mendorong bank lokal untuk mengeluarkan pinjaman yang lebih inklusif untuk usaha kecil dan mikro melalui sarana berbasis pasar.

Juga membuat pengaturan pinjaman ulang untuk inovasi teknologi, layanan perawatan lansia. (*)