Simpul China - Image from wikipedia
Jakarta, Bolong.id - Saat ini, orang menyukai Chinese Knot (中国结) atau simpul Tiongkok karena bentuknya khas, warna-warni dan bermakna. Paling umum, simpul jadi hiasan gantung, seperti, di rumah atau mobil, atau di badan seperti cincin, anting-anting, rantai tangan atau kalung.
Simpul Tiongkok adalah simpul yang diikat dan dianyam dari seutas tali atau tali menjadi bermacam-macam bentuk dan tingkat kerumitan yang berbeda-beda. Setiap bentuk memiliki makna simbolisnya masing-masing, dan saat ini Anda dapat menemukannya sebagai hiasan, hadiah untuk acara-acara khusus, dan hiasan pada pakaian.
Kebanyakan simpul memiliki lapisan ganda dan simetris dan memiliki dua tali yang memasuki simpul dari atas dan dua keluar dari bawah. Setiap jenis simpul dinamai menurut bentuknya atau makna simbolis yang dibawanya.
Dilansir dari China Highlights, penenun simpul dapat menggunakan berbagai warna, tetapi biasanya mereka menenun dengan warna merah tua. Ini karena dalam budaya Tiongkok warna merah menandakan keberuntungan.
Sejarah simpul Tiongkok
Simpul China - Image from medium.com
Orang mungkin awalnya membuatnya untuk mencatat informasi dan menyampaikan pesan sebelum orang mulai menulis. Perkakas berusia seratus ribu tahun telah ditemukan yang mungkin digunakan untuk mengikat dan melepaskan simpul, dan ada referensi untuk simpul dalam literatur kuno. Tetapi tidak diketahui kapan pertama kali mulai digunakan secara simbolis atau ditenun untuk seni.
Diketahui bahwa ada digunakan untuk dekorasi artistik dan untuk melambangkan dan mengekspresikan pikiran dan perasaan di era Dinasti Tang (618-907). Kekaisaran Tang adalah yang besar yang mencakup sebagian besar wilayah Tiongkok modern, dan bentuk seni tradisional dibawa oleh generasi penerus sebagai bagian dari budaya mereka.
Penggunaan Simpul Artistik Kuno dan Modern
Simpul Tiongkok berwarna-warni Beberapa gaya dan warna. Bahkan saat ini, simpul Tiongkok kaya akan makna simbolis, dan oleh karena itu memiliki nilai sentimental ketika diberikan sebagai hadiah atau diturunkan melalui keluarga.
Simpul China - Image from ytimg.com
Misalnya, di zaman kuno dan bahkan sekarang, kekasih mungkin memberikan simpul sebagai tanda cinta mereka.
'Simpul cinta sejati' dan 'simpul kebahagiaan ganda' diberikan atau digunakan di pesta pernikahan untuk mengekspresikan cinta timbal balik dan menjadi tua bersama dalam kesetiaan. Simpul berkonotasi cinta dan pernikahan dalam budaya Tiongkok.
Simpul Etimologi
Konotasi ini bahkan bisa dilihat dalam kata-kata dalam bahasa Tiongkok. Seperti 'tali' adalah 'shèng' yang terdengar mirip dengan kata-kata untuk 'roh,' 'ilahi,' dan 'kehidupan.' Simpul memiliki makna spiritual dan digunakan untuk beribadah.
Kata untuk 'simpul' sendiri adalah 'jié' dan terkait dengan banyak istilah lain yang memperkuat makna simbolis dari simpul tersebut. Misalnya, 'tuán jié' yang berarti 'bersatu', 'jié hūn' berarti 'menikah,' dan 'jié guŏ' berarti 'berbuah,' atau 'hasil'.' Jadi simpul yang diberikan kepada pasangan nikah atau pasangan berarti mengahrapkan itu.
Penggunaan Modern dari Simpul Artistik
Simpul China - Image from ytimg.com
Selain sebagai hadiah atau pesan simbolis, simpul masih digunakan jika mereka mengenakan pakaian tradisional Tiongkok atau sebagai jimat keberuntungan. Mereka adalah alat pengikat pakaian tradisional, bukan kancing atau pasak kayu. Sekarang, sutra paling banyak digunakan untuk membuat simpul pakaian ini.
Mereka digunakan sebagai perhiasan seperti cincin, anting-anting, gelang, dan kalung. Mereka juga dijual sebagai barang kerajinan baru. (*)
