Lama Baca 2 Menit

Sempat Disebut Tapir, Begini Sejarah Panda Dibesarkan pada Dinasti Han

13 March 2022, 13:26 WIB

Sempat Disebut Tapir, Begini Sejarah Panda Dibesarkan pada Dinasti Han-Image-1

Panda - Gambar diambil dari Internet, jika ada keluhan hak cipta silakan hubungi kami.

Beijing, Bolong.id – Panda meeupakan salah satu hewan berharga di Tiongkok. Menurut penelitian, hewan ini mulai hidup di Tiongkok sekitar 3 juta tahun yang lalu. Mereka meninggalkan jejak kaki di sekitar selatan Sungai Yangtze pada zaman kuno di Shanxi, Shaanxi dan Beijing.

Dilansir dari Chinawenhua.com, perkembangan manusia hingga akhir Paleolitik, berangsur-angsur menurun. Tiongkok telah lama menganggap panda sebagai binatang yang berharga. Dalam sejarah Dinasti Han, panda disebut sebagai Tapir.

Sebuah sejarah menjelaskan Tapir adalah beruang dengan warna kuning dan merah marun. Buku kuno lainnya juga menyebut panda sebagai beruang putih.

Menurut buku sejarah kuno terdapat hampir 40 jenis binatang langka di Kebun Binatang Nasional "Shanglin Garden" di Dinasti Han Barat.

Di antara empat puluh jenis hewan langka, Tapir (panda) dan beberapa binatang langka lainnya adalah yang terbaik. Akan tetapi, pada saat itu Panda diberi perhatian lebih daripada hewan lainnya.

Pada tahun 1975, di makam Permaisuri Bo Ji, ibu dari Kaisar Wen dari Dinasti Han, yang ditemukan di daerah Baling di pinggiran Kota Xi'an, lubang pemakaman panda dewasa tidak sengaja ditemukan.

Menurut penelitian para arkeolog, ini adalah pemakaman hewan yang dibesarkan di Kebun Binatang Nasional Dinasti Han. Sisa-sisa panda langka ini masuk ke dalam sejarah penangkaran panda purba di Tiongkok. (*)


Informasi Seputar Tiongkok