Maruf Amin - Image from tirto.id
Jakarta, Bolong.id – Kolaborasi antara Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) dan Majelis Ulama Indonesia (MUI) dalam pengujian vaksin COVID-19 keluaran Sinovac memperoleh apresiasi dari Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin.
Juru Bicara Wapres, Masduki Baidlowi menerangkan di Jakarta “Wapres mengatakan bahwa kerja sama tim inni, antara Pemerintah, BPOM, dan MUI, dalam konteks vaksin Sinovac, sangat bagus.” Ia pun menambahkan bahwa Wapres berharap kerja sama dan kerja cepat antara kedua badan tersebut dapat terus berlanjut dalam pengujian vaksin COVID-19 tahap selanjutnya.
"Wapres berharap pada vaksin-vaksin berikutnya sudah harus dipersiapkan. Timnya harus bisa kompak seperti sekarang walaupun hasilnya nanti belum tentu sama halal seperti Sinovac," sambung Baidlowi.
Kolaborasi pengujian vaksin COVID-19 ini pun dikatakan akan diterapkan pula untuk vaksin buatan Astra Zeneca, Pfizer, Moderna, dan Sinopharm. Selain melalui tahap penelitian oleh BPOM untuk mendapatkan izin penggunaan darurat atau emergency use authorisation (EUA), vaksin tersebut juga akan diuji oleh MUI untuk fatwa kehalalan atau kedaruratan.
Adapun vaksin Sinovac sendiri telah mendapatkan status halal dari MUI. Namun, penggunaannya tetap harus menunggu EUA dari BPOM yang akan diterbitkan dalam waktu dekat. (*)
[Esy Gracia/ Penulis]
Advertisement