Lama Baca 2 Menit

China Perketat Penjualan Kembang Api

15 February 2021, 15:00 WIB

China Perketat Penjualan Kembang Api-Image-1

Ilustrasi - Image from Internet. Segala keluhan mengenai hak cipta dapat menghubungi kami


Beijing, Bolong.id - Sejak liburan Tahun Baru Imlek, pasokan dan permintaan kembang api dan petasan  beberapa kota di China telah meningkat pesat. Namun, China akan terus memperketat serta mengawasi penjualan kembang api yang dijual secara ilegal.

Departemen manajemen darurat di China telah memeriksa 100.000 perusahaan grosir kembang api dan petasan serta toko ritel, dan menemukan serta mengawasi perbaikan lebih banyak dari 8.000 masalah belum terselesaikan. 

Menanggapi munculnya kembang api dengan cahaya dingin, Pemerintah setempat menekankan bahwa meskipun kembang api dengan cahaya dingin memiliki suhu nyala yang lebih rendah dan asap yang lebih sedikit. 

Kembang api dengan suhu 700-800 derajat Celcius itu masih dapat membakar manusia dan menyulut benda-benda. Sama seperti kembang api pada umumnya yang bersifat mudah terbakar dan meledak.

Menurut penanggung jawab departemen manajemen darurat, produksi, operasi, penyimpanan, dan transportasi kembang api cahaya dingin harus mendapatkan izin keselamatan yang sesuai, dan dilarang keras untuk memproduksi dan menjualnya dalam bentuk apa pun. 

Semua tempat harus memasukkan kembang api cahaya dingin ke dalam pengelolaan kembang api dan petasan, memperkuat pengawasan keselamatan, dan mengintensifkan inspeksi penegakan hukum. 

Secara khusus, penjualan ilegal kembang api cahaya dingin di Internet harus dibersihkan dan diperbaiki, sehingga dapat secara efektif menghilangkan area pengawasan yang tidak terlihat. (*)