Lama Baca 2 Menit

Penggunaan Antibiotik di China akan Diawasi Ketat

12 April 2021, 12:00 WIB

Penggunaan Antibiotik di China akan Diawasi Ketat-Image-1

Gambar Ilustrasi - Image from Gambar diambil dari Internet, jika ada keluhan hak cipta silahkan hubungi kami.

Bolong.id - Komisi Kesehatan Nasional Tiongkok baru-baru ini merilis himbauan tentang Tindak Lanjut Pengelolaan Obat Antimikroba untuk Kandungan Resistensi Obat yang mensyaratkan standarisasi obat untuk penyakit menular yang disebabkan oleh mikroorganisme pantogen seperti bakteri dan jamur.

Diantaranya yaitu antibiotik yang menjadi golongan paling penting dari obat antimikroba, termasuk penisilin, sefalosporin, aminoglikosida, makrolida, tetrasiklin, kloramfenikol, peptida, vegetarian lincomycin dan sebagainya.

Dilansir dari People's Daily Online (人民网), Sabtu (10/04/2021) himbauan tersebut mengusulkan bahwa penggunaan obat antimikroba yang rasional harus dimasukkan dalam pengawasan rumah sakit, penilaian kinerja rumah sakit umum, dan penilaian penggunaan obat.

Institusi medis harus secara ilmiah mengoptimalkan pasokan obat antimikroba sesuai dengan peraturan, dan mengelola penggunaan obat antimikroba yang sesuai dengan anjuran dari pihak terkait. 

Diberitahukan akhir September 2021, rumah sakit umum di atas tingkat dua di Tiongkok harus bergabung dengan jaringan aplikasi klinis antimikroba nasional dan jaringan pemantauan resistensi bakteri. (*)