Lama Baca 3 Menit

Pasar Robot Layanan China Diperkirakan Menghasilkan Rp174 Triliun di 2023

02 June 2021, 11:36 WIB

Pasar Robot Layanan China Diperkirakan Menghasilkan Rp174 Triliun di 2023-Image-1

Ilustrasi robot layanan - Image from Internet. Segala keluhan mengenai hak cipta dapat menghubungi kami

Bolong.id - Pada konferensi perilisan hasil penelitian China Electronic Information Industry Development (CCID), Yao Yinguo, seorang analis di Pusat Penelitian Industri Peralatan Cerdas CCID Consulting, memperkenalkan tren inovasi dan investasi industri robot layanan Tiongkok pada tahun 2021.

Dilansir dari National Business Daily pada Senin (31/5/2021), Yao Yinguo mengatakan bahwa dalam beberapa tahun terakhir, Tiongkok telah mengeluarkan serangkaian kebijakan untuk mempromosikan perkembangan industri robot layanan yang sehat dan meningkatkan daya saing internasional.

"Setelah bertahun-tahun, Tiongkok telah menemukan tata letak seluruh rantai industri robot layanan dan memiliki ekosistem industri yang lengkap. Secara keseluruhan, rantai industri robot layanan dapat dibagi menjadi tiga yaitu upstream key parts and software, midstream ontology manufacturing, and downstream terminal application," kaya Yao.

Yao Yinguo mengatakan bahwa pasar robot layanan Tiongkok diperkirakan akan mencapai 75,18 miliar yuan (sekitar Rp174,8 triliun) pada tahun 2023, dan perkembangan industri juga telah mengantarkan banyak faktor yang menguntungkan.

Pertama, meningkatnya populasi lansia saat ini memberikan peluang bagi pengembangan robot pelayanan di bidang medis dan perawatan lansia.

Kedua, robot layanan merupakan pembawa integrasi beberapa teknologi seperti kecerdasan buatan dan interaksi manusia-komputer. Dengan perkembangan teknologi tersebut, kinerja robot layanan akan meningkat, dan pengalaman pengguna juga akan ditingkatkan, sehingga dapat mengeksplorasi permintaan pasar lebih lanjut.

Ketiga, sistem kebijakan top-down telah terbentuk di Tiongkok, yang mempercepat perkembangan industri.

Keempat, pencegahan dan pengendalian pandemi yang dinormalisasi memberikan peluang untuk pengembangan robot layanan di jalur medis dan jalur layanan publik.

"Kami percaya bahwa di masa depan, struktur pasar robot domestik akan menurun dari tahun ke tahun, dan pangsa pasar robot layanan publik, robot medis, dan robot khusus akan meningkat secara bertahap," Yao Yinguo menjelaskan.

Ia juga menjelaskan dengan merebaknya pandemi dan aturan jaga jarak serta menjaga kebersihan robot akan semakin diminati diberbagai layanan. (*)

Informasi Seputar Tiongkok