Lama Baca 3 Menit

Robot Swab di China Bantu Penuhi Kebutuhan Tes Asam Nukleat Skala Besar

05 July 2021, 11:04 WIB

Robot Swab di China Bantu Penuhi Kebutuhan Tes Asam Nukleat Skala Besar-Image-1

Ilustrasi robot swab - Image from China News

Guangzhou, Bolong.id - Institut Penelitian Kesehatan Pernafasan Guangzhou mengumumkan pada tanggal 2 Juli bahwa robot swab tenggorokan dapat memenuhi kebutuhan pengumpulan asam nukleat skala besar.

Dilansir dari China News pada Sabtu (3/7/2021), swab tenggorokan saat ini merupakan metode pengambilan sampel yang paling penting untuk mendiagnosis infeksi virus COVID-19. Selama dilakukan swab, staf medis harus melakukan kontak dekat dengan pasien. 

Batuk dan sesak napas pasien dapat menghasilkan sejumlah besar tetesan atau aerosol, yang memiliki risiko infeksi silang lebih tinggi. Apalagi dalam proses pengambilan swab, karena perbedaan kemampuan tenaga medis dan ketidakteraturan pengambilan swab, kualitas hasil swab bervariasi dan berpotensi terjadi negatif palsu.

Selama pandemi COVID-19 tahun lalu, sistem robot pengambilan sampel swab generasi pertama yang diprakarsai oleh tim Zhong Nanshan, akademisi dari Akademi Teknik Tiongkok, telah lengkap. Tahun ini, timnya akan terus meluncurkan robot swab tenggorokan cerdas generasi kedua Lingcai 2. Menurut Institut Penelitian Kesehatan Pernafasan Guangzhou, robot generasi kedua telah lulus uji dan dapat memenuhi kebutuhan pengumpulan skala besar.

Menurut laporan, robot swab generasi kedua berorientasi pada kebutuhan pengumpulan skala besar, dan mewujudkan operasi semi-otomatis jarak jauh untuk mengurangi risiko silang tenaga medis dengan pasien.

Menurut informasi yang dirilis oleh Institut Penelitian Kesehatan Pernafasan Guangzhou, pada tanggal 30 Juni tahun ini, Lingcai 2 digunakan dalam pengumpulan sampel asam nukleat skala besar di Rumah Sakit Afiliasi Pertama Universitas Kedokteran Guangzhou. Proses operasi distandarisasi, aman dan nyaman. Waktu pengambilan sampel sangat baik dan cepat. (*)

Informasi Seputar Tiongkok