Pernikahan di Mongolia Dalam - Image from Xinhua
Bolong.id - Ketika orang Mongolia mengadakan pernikahan mereka, pengantin pria akan mengenakan jubah Mongolia dengan busur dan anak panah di punggungnya. Lebih dari 10 orang, termasuk pria pendamping dan mak comblang, akan menunggang kuda ke rumah pengantin wanita.
Pada saat ini, yurt (rumah tradisional Mongolia) di rumah wanita itu tertutup rapat, dikelilingi oleh tembok yang dikelilingi oleh kerabat dan teman-temannya.
Pada yang sama, seorang pria dari tim pria berlari keluar untuk dengan hormat mengucapkan selamat kepada keluarga wanita, dan kemudian menjelaskan bahwa hari sudah larut, berharap untuk segera menjemput pengantin wanita dan memulai perjalanan. Wanita itu pun keluar dari rumah dan bertanya kepada pria itu dengan bernyanyi. Kemudian, kerumunan di sekitar tenda menghindar dan membiarkan mempelai laki-laki memasuki tenda.
Dilansir dari chinawenhua.com.cn, segera setelah mempelai laki-laki masuk, ia pertama-tama membungkuk ke patung Buddha, kemudian menyembah api, ayah mertua dan ibu mertua, dan mempersembahkan hadha, tembakau, dan alkohol kepada kerabat istri.
Rumah wanita itu kemudian mengadakan perjamuan. Setelah makan perjamuan, para pemuda dan pemudi dari keluarga wanita itu mengeluarkan leher domba yang telah dimasak untuk dibelah oleh mempelai laki-laki. Jika mempelai laki-laki tidak dapat mematahkannya, masalah demi masalah akan dipersembahkan sampai mempelai laki-laki bisa menyelesaikannya dengan lancar.
Pada titik ini, tim penyambutan pergi, dan pengantin wanita dan gadis pendamping menunggang kuda mereka, lalu berlari mengelilingi yurt tiga kali, dan kemudian menyanyikan lagu perpisahan dengan orang tua mereka.
Ketika mereka tiba di rumah mempelai pria, kedua mempelai melangkahi dua api, dan mengambil tulang belikat domba untuk menyembah dunia. Kemudian Lama mengucapkan berkah. Pasangan baru itu menyembah Buddha, orang tua, kerabat dan teman, dan mulai duduk dan makan.
Setiap meja terdapat domba utuh, ditambah beberapa hidangan goreng dan makanan ringan. Perjamuan umumnya diadakan selama 3-4 hari. Sebelum pergi, keluarga mempelai laki-laki akan mengeluarkan sebotol tembakau untuk berterima kasih kepada orang-orang yang mengantar mereka. (*)
Informasi Seputar Tiongkok