Zhang Haidi - Gambar diambil dari Internet, jika ada keluhan hak cipta silakan hubungi kami.
Beijing, Bolong.id – Zhang Haidi, Direktur Federasi Penyandang Disabilitas Tiongkok dan Presiden eksekutif Komite Penyelenggara Beijing 2022, mengatakan bahwa Paralimpiade Musim Dingin Beijing 2022 merupakan kesempatan penting untuk mengembangkan Paralimpiade di Tiongkok dan selanjutnya meningkatkan kesejahteraan penyandang disabilitas.
Dilansir dari 人民日报 pada Sabtu (27/11/21), Zhang mengatakan bahwa Tiongkok telah membuat kemajuan besar dalam menyediakan kondisi yang menguntungkan bagi penyandang cacat, dan masyarakat juga telah memperoleh pemahaman yang lebih baik tentang mereka. Saat ini, semakin banyak penyandang disabilitas Tionghoa yang berpartisipasi dalam kegiatan olahraga, menunjukkan semangat optimisme dan ketekunan.
"Atlet Paralimpiade Tiongkok hanya berkompetisi dalam ski lintas alam dan kursi roda melengkung sebelum Tiongkok mengajukan tawaran untuk Olimpiade 2022 dan Paralimpiade Musim Dingin. Sekarang, atlet Paralimpiade Tiongkok siap untuk menghadiri keenam cabang olahraga di Olimpiade Beijing", tambah Zhang.
Jumlah atlet penyandang disabilitas Tiongkok yang berpartisipasi dalam olahraga musim dingin kini telah mencapai lebih dari seribu. Tim curling kursi roda Tiongkok memenangkan medali emas Paralimpiade Musim Dingin pertama Tiongkok di Paralimpiade Musim Dingin Pyeongchang 2018, serta medali emas di Kejuaraan Curling Kursi Roda Dunia 2021.
"Kami percaya bahwa Paralimpiade Musim Dingin Beijing 2022 akan sehebat Olimpiade, karena persiapan kedua Olimpiade telah dilakukan dengan kecepatan yang sama. Fasilitas bebas hambatan telah diterapkan, dan seluruh masyarakat melihat maju ke Paralimpiade Musim Dingin," kata Zhang.
"Mengikuti pedoman bebas hambatan untuk Olimpiade Musim Dingin dan Paralimpiade Beijing 2022, penyelenggara sangat mementingkan kebutuhan atlet selama Olimpiade, berkomitmen untuk menyediakan fasilitas dan layanan bebas hambatan bagi penyandang cacat, yang akan mencakup pendaftaran, katering, akomodasi, transportasi dan pasokan medis", Zhang menambahkan.
Selain itu, penerjemahan bahasa isyarat, pengidentifikasi pemandu, serta buku pegangan layanan dalam huruf braille dan cetak besar juga akan disediakan untuk penyandang disabilitas selama Beijing 2022.
Zhang juga mengatakan bahwa fasilitas bebas hambatan tidak hanya dikembangkan di tiga zona kompetisi Beijing 2022. Tetapi juga seluruh kota tuan rumah Beijing dan Zhangjiakou, yang akan menguntungkan lebih banyak penyandang disabilitas.
Zhang yang juga Direktur Rehabilitation International (RI), mengatakan bahwa "RI telah memberikan kontribusi besar untuk mempromosikan rehabilitasi dan mendorong penyandang cacat untuk bergabung dalam olahraga. Dr. Ludwig Guttmann mengusulkan gagasan untuk menjadikan olahraga sebagai sarana penting untuk rehabilitasi sedini tahun 1950-an. Kami juga akan merayakan peringatan 100 tahun berdirinya RI tahun depan di Beijing dan terus memimpin para penyandang cacat untuk merangkul masa depan yang menjanjikan."
"Untuk Olimpiade Musim Dingin dan Paralimpiade Beijing 2022 mendatang, kami yakin dapat menyelenggarakan Olimpiade yang sederhana, aman, dan indah, menyambut peserta dari seluruh dunia," ucap Zhang. (*)
Informasi Seputar Tiongkok
Advertisement