Lama Baca 3 Menit

Dubes RI di Beijing, Djauhari Oratmangun Hadiri Wisuda 83 Tenaga Kerja profesional asal Indonesia

06 January 2025, 12:48 WIB

Dubes RI di Beijing, Djauhari Oratmangun Hadiri Wisuda 83 Tenaga Kerja profesional asal Indonesia-Image-1
Wisuda 83 Karyawan Indonesia di Hebei, China

Beijing, Bolong.id - Dubes RI di Beijing, Djauhari Oratmangun, menghadiri wisuda 83 karyawan dan tenaga kerja profesional asal Indonesia yang telah menyelesaikan Specialized Training Program for Indonesian Workers di Universitas Kejuruan Teknologi dan Teknik Hebei, Xingtai, Provinsi Hebei, Tiongkok, (4/01/25).

Para peserta pelatihan merupakan karyawan dari perusahaan PT. Risun Wei Shan Indonesia dan PT. Dexin Steel Indonesia (Delong), dua perusahaan Penanaman Modal Asing (PMA) asal Tiongkok yang telah berinvestasi di Indonesia.

Pelatihan kejuruan ini telah memasuki angkatan ke-6, dengan durasi program berkisar antara 3 hingga 5 bulan. Setiap angkatan diikuti oleh 30-50 karyawan, dan hingga kini lebih dari 300 tenaga kerja Indonesia telah menyelesaikan program tersebut. 

Dubes RI di Beijing, Djauhari Oratmangun Hadiri Wisuda 83 Tenaga Kerja profesional asal Indonesia-Image-2
Wisuda 83 Karyawan Indonesia di Hebei, China

Dalam sambutannya, Dubes Djauhari menyampaikan harapannya agar program ini dapat meningkatkan produktivitas dan kontribusi para karyawan di perusahaan tempat mereka bekerja. Ia juga menekankan pentingnya efek berantai program ini terhadap pengembangan ekonomi Indonesia.

“Semakin banyak tenaga kerja Indonesia yang mendapatkan pelatihan seperti ini, semakin besar kontribusi yang dapat mereka berikan, baik untuk perusahaan maupun perekonomian nasional Indonesia,” ujar Djauhari di hadapan peserta dan tamu undangan.

Pabrik Risun dan Diskusi Kerja Sama

Dubes Djauhari juga meninjau sejumlah pabrik milik Risun yang telah menginvestasikan lebih dari 1,5 miliar USD di Indonesia. Saat ini, perusahaan tersebut sedang mengajukan tambahan investasi mendekati 1 miliar USD.

Risun, yang memiliki pabrik di tujuh kota di Tiongkok dengan pusat di Beijing, memilih Indonesia sebagai lokasi pertama ekspansi internasionalnya.

Komitmen Kerja Sama Pendidikan Kejuruan

Sebelum acara wisuda, Dubes Djauhari juga melakukan pertemuan dengan Ma Dongxiao, Sekretaris Partai sekaligus pimpinan Universitas Kejuruan Teknologi dan Teknik Hebei, untuk membahas peluang kerja sama pelatihan dan lokakarya bagi tenaga kerja terampil di Indonesia. Universitas yang telah berdiri selama 50 tahun ini merupakan salah satu dari 59 lembaga pendidikan tinggi kejuruan di Tiongkok yang menawarkan program sarjana.

Sesuai dengan kesepakatan antara Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto dan Presiden RRT Xi Jinping pada November 2024 lalu, salah satu fokus utama kerja sama bilateral di bidang pendidikan adalah pengembangan pendidikan kejuruan.

Melalui inisiatif seperti ini, diharapkan semakin banyak tenaga kerja Indonesia yang terampil dan siap bersaing di pasar global, sekaligus mendukung upaya peningkatan hubungan bilateral RI-Tiongkok dalam berbagai sektor strategis.

Mengakhiri acara wisuda, Duta Besar Djauhari mengajak seluruh peserta pelatihan menyanyikan lagu “Indonesia Tanah Air Beta” ciptaan Ibu Sud untuk menumbuhkan semangat cinta tanah air di perantauan. (*)

Informasi Seputar Tiongkok