Beijing, Bolong.id - Sejak Januari 2024 hingga Januari 2025, kepolisian Tiongkok di seluruh negeri telah memecahkan sekitar 38.000 kasus kejahatan terkait narkoba dan menyita lebih dari 28 ton narkoba berbagai jenis, menurut Kementerian Keamanan Publik (MPS).
Dilansir dari 央广网 Jumat (28/02/25), sebagai bagian dari kampanye antinarkoba nasional, otoritas keamanan publik selama periode tersebut menangkap tujuh buronan kriminal dalam daftar pencarian orang yang terlibat dalam pelanggaran serius terkait narkoba, kata MPS.
Untuk mengendalikan produksi narkoba, polisi Tiongkok pada tahun 2024 menangani 151 kasus yang melibatkan pembuatan narkoba, dengan lebih dari 1.400 ton bahan disita.
Selain itu, otoritas keamanan publik telah memperkuat kontrol terhadap penggunaan dan ekspor bahan kimia narkotika, dengan menambahkan serangkaian item baru ke dalam daftar kontrol ketat selama setahun terakhir, kata MPS.
Untuk menanggulangi masalah narkoba global dan regional, Tiongkok telah memperkuat kerja sama internasional dengan negara-negara dan kawasan utama, semakin mengonsolidasikan mekanisme dialog bilateral, serta menggelar operasi antinarkoba gabungan guna menumpas kejahatan terkait dan membawa buronan ke pengadilan, kata MPS. (*)
Informasi Seputar Tiongkok
Advertisement
