Beijing, Bolong.id - Para ilmuwan telah menemukan jejak kaki besar berjari dua di Kota Lincheng, Provinsi Fujian, Tiongkok timur, yang merupakan milik deinonychosaurus, ungkap ilmuan Tiongkok.
Dilansir dari 新华社 Senin (06/05/24), setidaknya delapan jenis jejak dinosaurus telah ditemukan selama bertahun-tahun di lokasi lintasan Longxiang oleh para ilmuwan dan pakar dari China University of Geosciences dan Yingliang Stone Natural History Museum, 12 di antaranya merupakan jejak didactyl deinonychosaur yang terbagi dalam dua morfologi.
Di antara 12 jejak fosil berjari dua, lima jejak besar berukuran panjang rata-rata 36,4 cm dan lebar 16,9 cm, mengarahkan para peneliti untuk membentuk takson dinosaurus baru: Fujianipus yingliangi.
Berdasarkan proporsi jari kaki relatif, Fujianipus kemungkinan merupakan troodontid.
“Saat ini ini merupakan jejak deinonychosaurus terbesar yang ditemukan di Tiongkok dan sekitarnya,” kata Xing Lida, seorang profesor di China University of Geosciences, menambahkan bahwa berdasarkan ukuran jejak tersebut, diperkirakan panjang Fujianipus setidaknya 5 meter. dengan tinggi pinggul hampir 2 meter.
“Lokasi lintasan Longxian adalah kawasan yang paling terpelihara, terluas, dan paling beragam tapak lintasan dinosaurus Kapur Akhir yang ditemukan di Tiongkok hingga saat ini,” kata Niu Kecheng, kurator Museum Sejarah Alam Batu Yingliang.
Penemuan Fujianipus yingliangi sangat memperluas rentang ukuran jejak deinonychosaur, yang sangat penting untuk studi dinosaurus Kapur Akhir di Tiongkok, tambah Niu.
Penemuan ini baru-baru ini dipublikasikan di jurnal internasional iScience. (*)
Informasi Seputar Tiongkok
Advertisement