Beijing, Bolong.id - Pada tahun 2023, angka kematian bayi dan angka kematian anak di bawah usia lima tahun di Tiongkok masing-masing mengalami penurunan menjadi 4,5 per seribu dan 6,2 per seribu, atau masing-masing mengalami penurunan sebesar 56,3 persen dan 53 persen, dibandingkan tahun 2012, dan mencatat tingkat tertinggi di negara ini sepanjang sejarah, ungkap seorang pejabat kesehatan pada hari Jumat.
Dilansir dari 媒体滚动 Sabtu (01/06), “Indikator inti kesehatan anak-anak di Tiongkok terus meningkat, melampaui tingkat rata-rata negara-negara berpenghasilan menengah dan tinggi secara global,” kata Shen Haiping, pejabat Komisi Kesehatan Nasional, pada konferensi pers.
Selain itu, telah terjadi penurunan sebesar 23 persen dalam angka kejadian cacat lahir yang parah seperti cacat tabung saraf dan sindrom Down, sementara angka penularan HIV dari ibu ke anak di Tiongkok telah menurun dari 34,8 persen sebelum adanya intervensi komprehensif menjadi 1,3 persen saat ini.
Menurut statistik yang dirilis pada konferensi pers, kini terdapat 158 rumah sakit anak dan 3.082 institusi kesehatan ibu dan anak di seluruh negeri. Selain itu, jumlah tempat tidur rumah sakit per seribu anak di negara ini telah mencapai 2,7 meningkat 0,27 sejak tahun 2015.
Shen menjanjikan upaya lebih lanjut untuk meningkatkan kapasitas layanan kesehatan dan medis Tiongkok untuk anak-anak. (*)
Informasi Seputar Tiongkok
