Sistem Dan Produk Harmonyos2 - Image from Shine.cn
Beijing, Bolong.id – Huawei Technologies merilis sistem HarmonyOS2 terbaru dan hampir 100 perangkat yang mendukungnya pada hari Rabu kemarin.
Dilansir dari shine.cn, HarmonyOS, atau Hongmeng dalam bahasa Tiongkok, adalah sistem operasi yang dirancang untuk berbagai perangkat dan skenario. Ini pertama kali diluncurkan di perangkat Internet of Things.
HarmonyOS2 mendukung perangkat seperti smartphone, elektronik konsumen, dan mobil untuk mencakup transportasi cerdas, peralatan rumah tangga cerdas, olahraga dan kebugaran, pekerjaan kantor, dan hiburan digital.
Batch pertama produk yang mendukung HarmonyOS2 termasuk seri Huawei Mate dari Mate 40, Mate 30 hingga Mate X2, serta model P40 dan Nova 8, bersama dengan Huawei Watch 3 dan perangkat termasuk monitor, tablet, dan headphone.
Model Huawei sebelumnya seperti Mate 10 dan P20 dapat ditingkatkan ke HarmonyOS2 tahun depan, kata perusahaan itu.
Berbagai perangkat dapat terhubung dan berinteraksi dalam "satu klik atau gesek," kata Wang Chenglu, presiden departemen perangkat lunak Huawei dan AI dan Unit Bisnis Intelijen Semua skenario.
"Ini adalah sistem unik untuk menghubungkan smartphone dan Internet of Things di seluruh dunia, berdasarkan kode sumbernya yang terpadu," kata Wang.
Selama demo, komputer Windows dengan perangkat lunak HarmonyOS2 terhubung dan disinkronkan secara nirkabel dengan telepon HarmonyOS2.
Sistem baru ini akan membantu Huawei untuk tumbuh meskipun ada sanksi ketat AS yang mungkin melarang penggunaan sistem Android Google dan alat-alatnya.
Sistem baru Huawei bukanlah saingan langsung dari Google Android atau iOS Apple. Lebih penting lagi, ini merupakan era baru dari "semua hal yang terhubung," menurut laporan dari Tiongkok International Capital Corp (CICC).
Huawei memperkirakan jumlah perangkat yang dilengkapi dengan HarmonyOS akan mencapai 300 juta pada akhir tahun, termasuk lebih dari 200 juta perangkat Huawei.
Lebih dari 1.000 merek berencana meluncurkan produk untuk Harmony, termasuk Midea, Bosch, Siemens dan Tissot, kata Huawei bulan lalu. (*)
Informasi Seputar Tiongkok
