Lama Baca 6 Menit

Anak-anak Tidak Suka Sayuran? Bisakah Buah Sebagai Pengganti?

01 April 2021, 10:30 WIB



Anak-anak Tidak Suka Sayuran? Bisakah Buah Sebagai Pengganti?-Image-1

Gambar Ilustrasi - Image from Gambar diambil dari Internet, jika ada keluhan hak cipta silahkan hubungi kami.

Bolong.id - Apakah makan kenari menyehatkan otak Anda? Anak-anak tidak suka sayuran, bisakah mereka makan lebih banyak buah sebagai gantinya. 

Dilansir dari People's Daily Online (人民网), Rabu (31/03/2021) Edisi "Answer to Parents" ini berfokus pada topik nutrisi untuk anak-anak dan remaja, dan mengundang Xia Yanqiong, direktur departemen nutrisi, kepala dokter, dan ahli diet terdaftar di Rumah Sakit Kesehatan Ibu dan Anak Guangdong untuk menjawab pertanyaan untuk orang tua.

Kenari adalah suplemen yang bermanfaat untuk diet

Pertanyaan orang tua: Apakah makan kenari menyehatkan otak?

Jawaban ahli:

Kacang kenari merupakan salah satu jenis kacang yang sering kita makan dalam kehidupan sehari-hari, kaya akan nutrisi, rendah kandungan air, tinggi lemak, dan tinggi kalori, juga kaya vitamin E, vitamin B, fosfolipid, polifenol, dan kaya kalium dan kalsium Makanan umum dengan mineral seperti, seng dan zat besi adalah suplemen yang bermanfaat untuk diet.

Dalam 100 gram kenari mengandung sekitar 60 gram lemak, lemaknya mengandung 47% hingga 73% asam linoleat dan 12% asam α-linolenat. Asam linoleat dan asam α-linolenat tidak dapat disintesis sendiri di dalam tubuh manusia, dan harus disediakan oleh makanan karena merupakan asam lemak esensial bagi tubuh manusia. Asam α-linolenat (n-3), dapat mensintesis EPA (asam eicosapentaenoic) dan DHA (asam docosahexaenoic), dan asam linoleat (n-6) dapat mensintesis ARA (asam arakidonat). DHA dan ARA merupakan asam lemak dengan kandungan tertinggi di otak, jaringan saraf dan retina, sehingga berperan penting dalam perkembangan otak dan fungsi visual. Jika tubuh manusia kekurangan asam alfa-linolenat dalam waktu lama, hal itu akan berdampak buruk pada pengaturan perhatian dan proses kognitif.

Kenari adalah sumber yang baik untuk asam alfa-linolenat tubuh. Makanlah dalam jumlah sedang (2 kali sehari) untuk memenuhi kebutuhan tubuh akan asam alfa-linolenat. Ini adalah makanan otak yang baik. Selain itu, kacang pinus, minyak biji rami, minyak kedelai, minyak perilla, dan minyak kanola juga mengandung asam linolenat dalam jumlah besar, yang dapat dipilih dengan tepat.

Tips:

Kenari, kacang pinus, kacang tanah, almond, dan kacang-kacangan lainnya semuanya bermanfaat, tetapi pada saat yang sama mengandung terlalu banyak lemak. Dianjurkan untuk makan 50 hingga 70 gram per minggu (rata-rata sekitar 10 gram per hari). Jika Anda mengonsumsi terlalu banyak, Anda harus mengurangi pola makan tiga kali sehari secara tepat Total energi.

Buah dan sayur tidak bisa saling menggantikan

Orang tua bertanya: Anak-anak tidak suka makan sayur, terutama sayuran batang dan daun. Bisakah makan lebih banyak buah menggantikan sayuran?

Jawaban ahli:

Ada banyak jenis buah dan sayuran, yang merupakan bagian penting dari pola makan seimbang. Nilai gizi dari berbagai buah dan sayuran sangat bervariasi.

Sayuran segar kaya akan vitamin C, karoten, vitamin B2 dan vitamin lainnya, kalsium, magnesium, potasium dan mineral lainnya, serat makanan dan fitokimia (polifenol, terpenoid, dll.), Dan umumnya warna sayuran semakin gelap-karoten, vitamin C, asam folat lebih tinggi, dan mengandung lebih banyak fitokimia seperti jamur segar, jamur jerami segar, dll. mengandung polisakarida, vitamin B2, niasin, zat besi, seng dan selenium, dll. Bakteri laut dan alga seperti bejana dan rumput laut juga kaya yodium.

Sayuran umumnya memiliki energi yang rendah, kurang dari 30 kkal per 100 gram. Buah memiliki kandungan karbohidrat yang lebih tinggi dari pada sayuran, antara 5% dan 30%. Mereka memiliki energi lebih tinggi dari pada sayuran. Buah kaya akan vitamin C, kalium, magnesium dan serat makanan. Buah mengandung asam organik seperti asam, asam malat dan asam sitrat. Setara kandungan yang lebih kaya dari pada sayur mayur, dapat merangsang kelenjar pencernaan manusia untuk mengeluarkan, dapat meningkatkan nafsu makan dan melancarkan pencernaan.

Selain itu, kebanyakan sayuran perlu dimasak sebelum dimakan. Selama proses pemasakan, vitamin yang larut dalam air seperti vitamin C dan vitamin B2 mudah hancur. Buah-buahan dimakan langsung, dan nutrisinya terjaga dengan baik.

Oleh karena itu, buah dan sayuran harus dicocokkan dengan cerdik, dan pertukaran tidak dianjurkan. Pedoman diet untuk penduduk Tiongkok menyarankan bahwa ada sayuran untuk makan dan buah-buahan setiap hari. Dianjurkan untuk mengonsumsi 300 hingga 500 gram sayuran per hari, di mana sayuran berwarna gelap lebih dari 1/2, dan buah-buahan 200 hingga 350 gram. (*)