Lama Baca 2 Menit

Gejolak Politik di Afghanistan, Akan Pengaruh Pada Perdagangan Dengan China?

27 August 2021, 14:38 WIB

Gejolak Politik di Afghanistan, Akan Pengaruh Pada Perdagangan Dengan China?-Image-1

Gao Feng, jubir Kementerian Perdagangan Tiongkok - Image from 环球网

Beijing, Bolong.id - Pada sore hari tanggal 26 Agustus, Kementerian Perdagangan Tiongkok mengadakan konferensi pers reguler. Reporter bertanya apakah ekonomi dan perdagangan Tiongkok-Afghanistan terganggu dengan gejolak politik belakangan ini.

Dilansir dari 环球网 pada Kamis (26/08/2021), juru bicara Gao Feng (高峰) mengatakan bahwa pada tahun 2020, volume perdagangan Tiongkok-Afghanistan mencapai 550 juta dolar AS (sekitar 7,9 triliun rupiah). Dari Januari hingga Juni tahun ini, volume perdagangan bilateral antara Tiongkok dan Afghanistan mencapai 310 juta dolar AS (sekitar 4,4 triliun rupiah), meningkat dari tahun ke tahun sebesar 44%. Hingga akhir Juni tahun ini, Tiongkok telah menginvestasikan total 430 juta dolar AS (sekitar 6,2 triliun rupiah) di Afghanistan.

Gao Feng menunjukkan bahwa Tiongkok bersedia bekerja sama dengan komunitas internasional untuk mendukung rekonstruksi damai Afghanistan, meningkatkan mata pencaharian dan kesejahteraan masyarakat, dan meningkatkan kemampuan pembangunan mandiri mereka.(*)


Informasi Seputar Tiongkok