Lama Baca 3 Menit

Kasus Semakin Banyak, Beijing Tingkatkan Status Tanggap Darurat COVID-19

17 June 2020, 19:13 WIB

Kasus Semakin Banyak, Beijing Tingkatkan Status Tanggap Darurat COVID-19-Image-1

Para pekerja mendesinfeksi sebuah pasar grosir di Beijing - Image from gambar diambil dari internet, segala keluhan mengenai hak cipta, dapat menghubungi kami

Jakarta, Bolong.id - Kasus baru penyebaran virus corona yang terjadi di Beijing baru-baru ini, membuat pemerintah menetapkan status siaga kota tersebut menjadi tingkat tiga, sekarang ini jadi tingkat dua, pada hari Selasa (16/6/2020), semenjak bertambahnya kasus positif selama lima hari terakhir. Dalam sebuah konferensi pers, Chen Bei (陈蓓), Wakil Sekretaris Jenderal Pemerintah Kota Beijing, mengatakan bahwa orang-orang di sana tidak boleh lagi meninggalkan Beijing, kecuali ada hal mendesak. 

Mengutip dari Reuters, Rabu (17/6), telah tercatat 31 kasus baru yang terkonfirmasi pada tanggal 16 Juni 2020, sehingga total kasus positif sejak Kamis pekan lalu menjadi 137 kasus. Terdapat sekitar 27 distrik yang ditetapkan menjadi area berisiko menengah, membuat setiap orang yang memasuki wilayah tersebut harus melakukan pemeriksaan suhu dan melakukan pendataan identitas terdahulu. Di dalam kondisi siaga dua ini, jalanan raya kota masih dibuka. Namun, kantor, pabrik, dan sekolah ditutup. Orang-orang yang keluar masuk Beijing juga dikontrol secara ketat. Selain itu, Beijing juga telah mendisinfeksi sejumlah 276 pasar produk pertanian dan menutup 11 pasar pada Selasa (16/6/2020) pagi.

Michael Ryan, Direktur Eksekutif Program Kedaruratan Kesehatan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), dalam sebuah konferensi pers di Jenewa pada hari Senin (15/6/2020), mengatakan bahwa WHO bekerja "sangat erat dengan semua pihak berwenang di Tiongkok, untuk mengetahui apa yang menjadi permasalahan dan akan mengeluarkan panduan internasional yang sesuai," seperti yang dikutip dari ecns.cn

Tiongkok telah melaporkan kasus COVID-19 baru di kotanya pekan lalu, sejak virus tersebut ditemukan pada talenan salmon impor di Pasar Xinfadi Beijing (北京新发地批发市场). Di Indonesia sendiri, kasus COVID-19 masih menyebar di berbagai wilayah dengan status yang bervariasi, yang dikenal dengan istilah pemakaian kata “zona” yang secara umum terbagi menjadi zona hijau, zona kuning, zona oranye, dan zona merah.