China Digital Entertainment Expo and Conference 2020 - Image from China Daily
Shanghai, Bolong.id - China Digital Entertainment Expo and Conference 2020, atau China Joy, telah dimulai di Shanghai pada hari Jumat (31/7/2020) lalu. Kerumunan besar menunjukkan bagaimana pengunjung tidak terpengaruh oleh adanya ancaman pandemi COVID-19.
Mencakup 130.000 meter persegi, pameran selama empat hari di tahun 2020 ini akan menampilkan game dan perangkat terbaru dari lebih dari 400 perusahaan, termasuk industri besar seperti Tencent (腾讯), NetEast (东方网信), dan Ubisoft.
Cloud gaming yang menggunakan server cloud daripada perangkat lokal untuk menjalankan game, adalah salah satu yang menarik dari pertunjukan tahun 2020 ini.
Perusahaan seperti Teknologi Informasi Shengqu (Shanghai) Co Ltd, Hangzhou Shunwang Technology Co Ltd, dan raksasa teknologi Qualcomm akan merilis produk cloud computing mereka di pameran.
Sehubungan dengan pandemi ini, China Joy untuk pertama kalinya meluncurkan pameran online dengan bekerja sama dengan platform berbagi video seperti TikTok (抖音) dan Kuaishou (快手), yang memungkinkan para gamer untuk mengikuti kegiatan tersebut dari jarak jauh.
Menurut China Game Industry Report yang dirilis oleh China Audio-video and Digital Publishing Association pada hari Kamis (30/7/2020), sektor game cloud di negara itu mengalami peningkatan nilai sebesar 79,35 persen selama enam bulan pertama tahun 2020 ini dengan total pendapatan penjualan mencapai CNY403 juta atau sekitar Rp847,8 miliar.
Zhang Yijun, anggota China Audio-video and Digital Publishing Association mengatakan, peluncuran komersial teknologi 5G dan optimalisasi lingkungan broadband telah membantu mendorong pertumbuhan sektor cloud gaming.
China Digital Entertainment Expo and Conference 2020- Image from China Daily
China Digital Entertainment Expo and Conference 2020 - Image from China Daily
China Digital Entertainment Expo and Conference 2020 - Image from China Daily
Advertisement