Lama Baca 2 Menit

Tiongkok Akan Meningkatkan Kerja Sama ‘Belt And Road’, Untuk Hadapi Krisis Global

19 June 2020, 18:53 WIB

Tiongkok Akan Meningkatkan Kerja Sama ‘Belt And Road’, Untuk Hadapi Krisis Global-Image-1

Kerjasama Belt and Road - Image from gambar diambil dari internet, segala keluhan mengenai hak cipta, dapat menghubungi kami

Beijing, Bolong.id – Tiongkok akan meningkatkan kerja sama internasionalnya dibawah inisiatif ‘Belt and Road’, untuk menghadapi krisis global akibat dampak pandemi. Pernyataan itu diumumkan dalam sebuah Konferensi Video Tingkat Tinggi tentang Kerjasama Internasional Belt and Road, di Beijing, pada hari Kamis (18/6).

Konferensi online tersebut diketuai oleh Wang Yi (王毅), selaku anggota Dewan Negara dan Menteri Luar Negeri Tiongkok, dan dihadiri oleh perwakilan dari PBB, perwakilan dari WHO, dan para menteri dari 25 negara. Menurut Wang Yi (王毅), tema yang diangkat dalam konferensi tersebut adalah: “Memperkuat kerja sama internasional Belt and Road, dan bersama-sama memerangi COVID-19.”. 

Dalam sebuah pesan tertulis yang dikirim pada konferensi video Tingkat Tinggi tersebut, Presiden Tiongkok, Xi Jinping (习近平), mengatakan bahwa Tiongkok akan bekerja sama dengan semua mitranya, untuk mengembangkan Belt and Road menjadi model kerja sama efektif, untuk menghadapi tantangan melalui persatuan. Menurutnya, kerjasama Belt and Road dapat menjadi kontributor utama dalam merespons krisis global.

Melansir news.cgtn.com, dalam konferensi itu, Wang Yi (王毅) menegaskan kembali pernyataan tertulis presiden Xi Jinping (习近平), dengan mengatakan bahwa pandemi tidak akan mempengaruhi hubungan Tiongkok dengan negara-negara di dunia. Tiongkok akan terus memperkuat kerjasama serta memperkuat multilateralisme dengan para mitra di Belt and Road, untuk menjaga kesehatan masyarakat, dan melanjutkan roda ekonomi global di tengah pandemi.