Mie kering panas - Image from gambar diambil dari internet, segala keluhan mengenai hak cipta, dapat menghubungi kami
Wuhan, Bolong.id - Selama beberapa pekan lamanya, kota Wuhan terpaksa menerapkan kebijakan lockdown dikarenakan adanya wabah virus corona. Di tengah kondisi tersebut, salah satu bisnis yang tetap dijalankan para pelaku usaha di Wuhan adalah makanan ringan yang dijajakan melalui dunia maya. Aneka makanan khas daerah tersebut, diantaranya Mie Kering Panas (热干面), Tahu Seafood (海鲜豆腐), dan Leher Bebek Pedas (麻辣鸭脖).
Menurut salah satu platform media sosial terbesar di Tiongkok, Weibo, makanan ringan dari Wuhan ini cukup sukses menjadi salah satu kata kunci yang paling sering dicari netizen di tengah pandemi. Bahkan, saking pamornya makanan tersebut, sampai-sampai sebuah mini-game interaktif yang diperkenalkan kepada publik pada 20 Maret 2020 lalu, mempunyai misi untuk membuat Mie Kering Panas secara virtual, sebagai tanda cinta dan perhatian mereka kepada penduduk Wuhan.
Seperti diketahui, bagi masyarakat Tiongkok, makanan tidak hanya sebuah kebutuhan hidup, tetapi juga terikat dengan memori dan perasaan. Maka tak mengherankan, tingginya permintaan produk Mie Kering Panas yang notabene makanan ringan paling terkenal dari Wuhan, secara tidak langsung menunjukkan tingginya rasa empati masyarakat kepada penduduk Wuhan.*
