Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo - gambar diambil dari internet, segala keluhan mengenai hak cipta, dapat menghubungi kami
Beijing, Bolong.id - “Tiongkok akan membalas setiap langkah yang merusak kepentingan intinya,” kata kementerian luar negeri Tiongkok setelah Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo mengatakan bahwa Taiwan "belum menjadi bagian dari Tiongkok".
Tiongkok mengakui Taiwan sebagai masalah paling sensitif dan penting dalam hubungannya dengan Amerika Serikat. Beijing pun terus dibuat marah oleh peningkatan dukungan pemerintahan Trump dengan Taiwan, seperti penjualan senjata, dilansir dari Reuters, Minggu (15/11/2020).
Berbicara dalam wawancara radio AS, Pompeo mengatakan: "Taiwan belum menjadi bagian dari Tiongkok".
Di sisi lain, Amerika Serikat terikat oleh hukum untuk memberi Taiwan sarana untuk mempertahankan diri, namun juga secara resmi mengakui posisi Tiongkok bahwa Taiwan adalah bagian dari Tiongkok. Akan tetapi, tindakan yang diambil AS dalam hubungan dengan Taiwan dianggap melewati batas.
Berbicara di Beijing, juru bicara kementerian luar negeri Tiongkok, Wang Wenbin, mengatakan Taiwan adalah bagian yang tidak dapat dicabut dari Tiongkok dan bahwa Pompeo semakin merusak hubungan Tiongkok-AS.
"Kami dengan sungguh-sungguh memberi tahu Pompeo dan sejenisnya, bahwa setiap perilaku yang merusak kepentingan inti Tiongkok dan mengganggu urusan dalam negeri Tiongkok akan disambut dengan serangan balik yang tegas oleh Tiongkok," pungkas Wang, tanpa merinci lebih lanjut.
Tiongkok telah menjatuhkan sanksi kepada perusahaan AS yang menjual senjata ke Taiwan, dan menerbangkan jet tempur di dekat pulau itu ketika pejabat senior AS mengunjungi Taipei tahun ini.
Sementara itu, pejabat Taiwan dikabarkan akan melakukan perjalanan ke Washington minggu depan untuk pembicaraan ekonomi. (*)
