Lama Baca 4 Menit

Lima Jalur Sutra di Era Tiongkok Kuno, Berapa yang Kamu Tahu?

10 July 2022, 14:44 WIB

Lima Jalur Sutra di Era Tiongkok Kuno, Berapa yang Kamu Tahu?-Image-1

Jalan Sutra - Image from chinawenhua.com.cn

Beijing, Bolong.id - Jalur Sutra merupakan jalur transportasi penting lintas Asia, yang mendukung pertukaran ekonomi dan budaya antara negara Tiongkok dan negara Barat di zaman kuno.

Dilansir dari 传统文化杂谈, menurut catatan literatur dan penelitian terkait, terdapat lima "Jalan Sutra" dalam sejarah, antara lain:

1. Jalur Sutra Daratan

Jalur sutra daratan yakni bermuara dari Chang'an (sekarang disebut Xi'an), melalui Koridor Hexi, keluar dari Wilayah Barat (sekarang disebut Xinjiang), ke pantai timur Mediterania, dan melewati seluruh bagian Roma.

2. Jalur Sutra Maritim

Jalur sutra maritim dimulai dari daerah pesisir tenggara Tiongkok menuju ke barat, atau melalui jalur Yunnan-Myanmar. Kemudian dari Myanmar selatan ke barat melalui laut atau melalui Asia Tengah, menuju ke pelabuhan-pelabuhan semenanjung India ke Afrika timur dan pantai Mediterania.

3. Jalur Sutra Selatan

Jalur Sutra Selatan yang dirancang lebih awal dan lebih panjang ini, dimulai dari Chengdu, Sichuan, dan menuju selatan ke Yunnan, Myanmar melalui India dan Asia Barat ke Laut Kaspia. Menurut catatan sejarah, Zhang Qian dari Dinasti Han Barat pergi sebagai utusan ke Wilayah Barat dan membeli "Staf Bambu Shu Bu Qiong" di Daxia (sekarang menjadi Afghanistan utara). Dari catatan ini juga, dapat dilihat bahwa Jalur Sutra Selatan dibuka jauh sebelum masa Dinasti Han.

4. Jalan Selatan dari Jalur Sutra Prairie

Menurut survei dan penelitian tekstual berulang yang dilakukan pihak Institut Peninggalan Budaya dan Arkeologi Mongolia, diyakini bahwa Jalur Sutra padang rumput yang dikembangkan pada awal abad ke-4 dan ke-5 Sebelum Masehi (SM), dibagi menjadi Jalan Selatan dan Jalan Sutra. 

Jalan Utara dan Jalan Selatan dimulai dari Liaoning Timur, melintasi padang rumput yang luas di Mongolia Dalam, mengarah ke Asia Tengah dan Asia Barat melalui kaki utara Pegunungan Tianshan di Xinjiang. 

Sampai tahun 1940-an, masih ada pedagang pedalaman yang aktif berbisnis dengan karavan unta yang sarat dengan penggembala dan produk dataran tinggi Mongolia. 

Beberapa tahun lalu, koin emas Romawi Timur ditemukan di dekat Jalan Kuno Daqingshan di bagian timur Gunung Yinshan, yang membuktikan bahwa pertukaran ekonomi dan budaya antara Tiongkok dan Barat cukup sering terjadi selama Dinasti Qin dan Han.

5. Jalan Utara dari Jalur Sutra Prairie

Jalur ini terletak 50 derajat di lintang utara, dan melintasi benua Eurasia. Menurut penelitian, para pemimpin masyarakat nomaden kuno Xianbei, Turki dan Mongolia lah yang sering mengambil jalan utara ini ke Dataran Tengah. 

Jalur ini juga dikenal dengan nama "Jalan Tangtian Khan", karena Jenghis Khan juga menggunakan jalan ini untuk berpacu ke Laut Mediterania.

Di lokasi yang sekarang menjadi Republik Rakyat Mongolia dan Siberia ini, ditemukan sejumlah peninggalan Dinasti Han yang berhasil digali tim penemu. Sutra Tiongkok dan potongan kain wol Barat bergaya Yunani, juga merupakan salah satu bukti pertukaran budaya Tiongkok kuno dan Barat.(*)