Lama Baca 3 Menit

Nggak Bisa Liburan Ke Luar Rumah? Tiongkok Ciptakan Sebuah Inovasi Keren Ini Buat Kamu!

01 May 2020, 16:39 WIB

Nggak Bisa Liburan Ke Luar Rumah? Tiongkok Ciptakan Sebuah Inovasi Keren Ini Buat Kamu!-Image-1

Gunung Salju Yulong - Image from Gambar diambil dari internet, segala keluhan mengenai hak cipta, dapat menghubungi kami.

Saat Liburan "May Day", sektor pariwisata domestik bersiap untuk memulai kembali bisnis mereka. Tetapi karena Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata (文化和旅游部) dan Komisi Kesehatan Nasional (国家卫生健康委员会) mengeluarkan pernyataan yang menekankan bahwa langkah-langkah pencegahan dan pengendalian pandemi harus diikuti secara ketat di tempat wisata dan jumlah pengunjung harus dibatasi, tempat wisata pun melakukan sebuah inovasi, yaitu dengan membuat layanan “Pariwisata Cloud”. 

Layanan ini menyajikan pengalaman melihat langsung secara imersif tanpa sentuhan dengan menggunakan teknologi canggih seperti 5G, live-streaming, dan virtual reality. Teknologi ini memungkinkan wisatawan untuk menikmati tempat wisata tanpa benar-benar pergi ke sana. Dengan sebagian besar tempat indah ditutup karena COVID-19, tren ini pun menjadi cepat menyebar. 

Pada bulan Maret 2020, platform live-streaming Douyin ( 抖音 ) meluncurkan program online yang memungkinkan pengguna untuk mengunjungi Yunnan dan menikmati tempat-tempat indah seperti Gunung Salju Yulong ( 玉龙雪山 ). Hingga tanggal 21 April 2020, sebuah mini program WeChat "Cloud Visiting Dunhuang" (云游敦煌) membawa pengguna berwisata ke Gua Mogao di Dunhuang. Dalam dua bulan terakhir telah mendata sejumlah 12 juta kunjungan. Sebagian besar tempat wisata ingin segera bisa dibuka kembali, setelah tiga bulan ditutup, tetapi tempat wisata dalam ruangan seperti museum, dan tempat orang berkumpul dalam jumlah besar, masih memiliki risiko penularan yang tinggi.

Dengan layanan pariwisata awan, dapat memungkinkan wisatawan untuk menikmati tempat wisata meskipun hanya di rumah. Konsep baru ini juga membuat tempat wisata dapat menghasilkan uang secara online. Pada tanggal 27 Maret 2020, beberapa museum, seperti Museum Hanyangling (汉阳陵) bersama-sama live-streaming di platform Pinduoduo, dengan menyajikan pengetahuan sejarah dan budaya yang menarik banyak penonton. Karena langkah-langkah pencegahan masih harus dilakukan untuk sementara waktu, industri pariwisata harus mempertimbangkan untuk melakukan layanan pariwisata awan untuk bertahan hidup.