Ilustrasi bandara di Pudong International Airport, Shanghai - Image from Hector Retamal/AFP
Beijing, Bolong.id – Menurut informasi dari Administrasi Penerbangan Sipil Tiongkok, Rabu (26/5/2021), mulai 2022 sedotan plastik, peralatan makan, dan tas plastik tidak lagi disediakan di bandara dan penerbangan domestik. Sebab, menghasilkan limbah tak terurai.
Kemudian, peraturan itu akan diterapkan di sana untuk penerbangan internasional mulai tahun 2023.
Dilansir dari Xinhua pada Rabu (26/5/2021), Administrasi Penerbangan Sipil baru-baru ini mengeluarkan dan mengimplementasikan Rencana Kerja Penanganan Pencemaran Plastik di Industri Penerbangan Sipil (2021-2025), dan mengusulkan agar bandara dan maskapai penerbangan menjadi fokus pengendalian pencemaran plastik.
Pada tahun 2025, intensitas konsumsi produk plastik sekali pakai yang tidak dapat terurai dalam industri penerbangan sipil akan lebih tinggi daripada tahun 2020.
Tingkat penerapan produk alternatif telah meningkat secara signifikan. Sistem daur ulang dan pengolahan plastik yang cerdas dan terstandarisasi pada dasarnya telah terbentuk, dan kerja sama industri penerbangan sipil dan industri terkait pengendalian polusi plastik menjadi semakin efektif.
Dipahami bahwa beberapa perusahaan penerbangan sipil telah memimpin dalam pencegahan dan pengendalian pencemaran plastik. Air China mempromosikan penggantian peralatan makan yang dapat didaur ulang dengan aman;
China Eastern Airlines meluncurkan program percontohan untuk pemilahan sampah di dalam pesawat; Capital Airport Holding Company, Shanghai Airport Group, dan Guangdong Airport Group merumuskan standar dan peraturan untuk mempromosikan pelaksanaan pengumpulan, penyimpanan, dan pengangkutan sampah secara tertib di gedung terminal dan penanganan standar sampah penerbangan di bandara anggota. (*)
