Lama Baca 2 Menit

Sekjen PBB Minta G20 Pulihkan Ekonomi Global

14 October 2022, 15:07 WIB

Sekjen PBB Minta G20 Pulihkan Ekonomi Global-Image-1
Antonio Guterres

Beijing, Bolong.id - Sekretaris Jenderal PBB, Antonio Guterres pada Kamis (13/10/2022) meminta Kelompok 20 (G20) mengarahkan pemulihan ekonomi global.

Dilansir dari 人民网, Jumat (14/10/22), Guterres mengajukan banding ini dalam sebuah surat kepada para menteri keuangan G20 dan gubernur bank sentral.

"Hari ini, G20 berada di persimpangan jalan: dapat melanjutkan status quo, atau dapat mengambil jalur baru untuk mengarahkan pemulihan ekonomi global untuk semua. Saya percaya jalur baru adalah pilihan yang tepat," tulis Sekjen PBB itu.

Untuk tujuan ini, sistem dan mitra PBB telah mengusulkan Stimulus Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDG) untuk mengatasi kondisi pasar yang memburuk dan mempercepat kemajuan menuju SDG. 

Stimulus SDG menyerukan peningkatan besar-besaran dalam komitmen sektor publik terhadap pembangunan, mitigasi dan adaptasi kemanusiaan dan iklim hanya dengan 2 persen dari produk domestik bruto global, tulisnya dalam surat itu. 

"Saya meminta para menteri keuangan G20 dan gubernur bank sentral untuk memperkuat stimulus SDG untuk memastikan bahwa negara-negara di semua tingkat pembangunan dapat menanggapi tantangan langsung dan jangka panjang."

Guterres mencatat bahwa Stimulus SDG terdiri dari lima rekomendasi: segera meningkatkan keringanan utang untuk negara-negara rentan, meningkatkan pinjaman dari bank pembangunan multilateral dan bank pembangunan publik untuk mendukung SDG, melibatkan pemegang obligasi swasta dan debitur berdaulat dalam upaya pengurangan utang, secara struktural meningkatkan likuiditas dukungan untuk negara-negara rentan melalui peningkatan penggunaan Hak Penarikan Khusus, menyelaraskan aliran keuangan dengan SDGs dan Perjanjian Paris.

“Sekarang lebih dari sebelumnya, kepemimpinan G20 diperlukan untuk mengarahkan dunia keluar dari krisis terdalamnya. Saya berharap dapat bekerja sama dengan G20 untuk mengembangkan strategi bersama untuk memajukan rekomendasi Stimulus SDG,” tulis Guterres.

Surat itu, tertanggal 12 Oktober, dirilis pada hari Kamis. (*)

Informasi Seputar Tiongkok